Film animasi ‘Jumbo’ akhirnya berhasil memperoleh lebih dari 9 juta penonton per Jumat (9/5/2025). Hal tersebut membuatnya berada di posisi ke tiga film terlaris di Indonesia, tepat berada di bawah ‘KKN di Desa Penari’ dan ‘Agak Laen’.
Raihan tersebut didukung dengan viralnya OST ‘Selalu Ada di Nadimu’. Lagu tersebut viral sehingga banyak dinyanyikan anak-anak.
Sebagai informasi, sudah ada tiga versi ‘Selalu Ada di Nadimu’. Pertama dinyanyikan oleh Bunga Citra Lestari (BCL) yang rilis sebelum film tayang.
Versi kedua, dinyanyikan oleh pengisi suara karakter Don dan Peri Meri, Prince Poetiray dan Quinn Salman. Lagu tersebut rilis pada 3 April 2025.
| Baca Juga: Netizen Kaget Lihat Maudy Ayunda Kerasukan di Film ‘Para Perasuk’
Mereka berdua mengaku tidak menyangka lagu tersebut akan viral dan dinyanyikan banyak anak kecil. Mereka pun merasa bangga karenanya.
“Aku nggak nyangka karena awalnya aku kira lagu ini akan didengar di film doang. Ternyata banyak juga yang dengar di platform digital,” aku Prince, sebagaimana dikutip dari acara TV Brownies yang tayang di YouTube pada Sabtu (10/5/2025).
Mereka menyampaikan, sebelum rekaman lagu, ada satu pantangan yang tidak boleh dilakukan. Tidak hanya berlaku sehari atau seminggu, tapi selama dua bulan.
“Selama dua bulan karena rekaman suaranya kan harus clear banget. Jadi nggak boleh makan gorengan, minuman manis, sama yang dingin-dingin,” ajar Quinn.
Meski demikian, ada kalanya mereka melanggar pantangan tersebut.
“Kalau aku masih cheating-nya. Tapi masih tetap dijaga,” ujar Prince.
Versi lain dari ‘Selalu Ada di Nadimu’ dinyanyikan oleh Ariel NOAH. Itu merupakan hadiah spesial karena film ‘Jumbo’ tembus 7 juta penonton pada 28 April 2025 lalu.
| Baca Juga: Film ‘Godaan Setan yang Terkutuk’, Sajikan Teror Psikologis dan Konflik Keluarga
Lagu tersebut merupakan karya Anindyo Baskoro, Arya Aditya Ramadhya, dan Ilman Ibrahim Isa yang tergabung dalam grup musik dan tim produksi Laleilmanino.
Sebagai OST film ‘Jumbo’, lirik lagu tersebut sengaja dibuat dengan tema tentang persahabatan dan dukungan untuk orang terkasih.
Film animasi itu mengisahkan tentang seorang anak bertubuh besar bernama Don. Dia kerap dirundung karena memiliki badan besar.
Suatu hari, dia ingin membuktikan diri dengan ikut sebuah pentas. Namun dia diganggu oleh temannya. Dia pun mendapat bantuan dari Peri Meri. (*)