Hidung Denada jadi lebih mancung setelah menjalani operasi plastik (oplas) di Bangkok, Thailand beberapa bulan lalu. Penyanyi berusia 46 tahun itu lantas harus beradaptasi dengan perubahan hidungnya.
Namun di tengah adaptasinya, Denada mengalami kejadian yang tidak menyenangkan. Hidungnya terbentur tumbler hingga kaca mobil.
“Jadi aku sering banget kalau di mobil mau lihat ke kaca jendela mobil, (hidungnya) nabrak ke kacanya,” ungkap Denada di studio FYP Trans7, Senin (30/6/2025).
| Baca Juga : Denada Diprotes Anak Karena Lakukan Oplas Hidung
“Kalau minum di tumbler pasti kepentok. Biasanya ini masih ada jarak, sekarang tahu-tahu, ‘Aduh’, sakit, ngilu kejedot,” sambungnya sambil mencontohkan caranya minum dari tumbler.
Selain dua kejadian itu, ada peristiwa lagi yang membuat dirinya panik. Bahkan, langsung menghubungi dokternya.
“Jadi pernah naik taksi terakhir bayar pakai QRIS. Aku pegangan di tempat duduk bapaknya, aku gini (memajukan sedikit badan dan wajah) karena mau bayar. Ketika mau nengok ke belakang, ‘Duar’, (hidung terbentur sandaran bangku),” ungkapnya.
| Baca Juga : Demi Jodoh dan Karier, Denada Oplas Tiga Kali
“Gak bisa memperkirakan jarak. Aku langsung diam, langsung hubungi dokter aku, ‘Dok hidung saya habis kepentok sandaran mobil’, ya sudah disuruh foto, video,” tutur Denada.
Diketahui, ibu satu anak itu sudah menjalani tiga kali oplas. Operasi pertama dilakukan pada 2023 di Korea Selatan.
Saat itu, Denada menjalani lower facelift, prosedur mengencangkan kulit yang kendur dan membuat wajah terlihat lebih muda. Dari area pipi hingga ke bawah dagu.
| Baca Juga : Denada Dipuji Makin Cantik dan Muda Setelah Dua Kali Oplas
Operasi kedua, ia mengencangkan wajah bagian atas pada tahun 2025 di negara yang sama.
Tidak hanya menjalani prosedur ponytail lift, Denada juga menjalani forehead lift, yakni prosedur bedah plastik yang bertujuan untuk mengencangkan dan memperbaiki tanda-tanda penuaan di bagian dahi dan alis.
Dan yang ketiga, Denada menjalani operasi hidung di Bangkok, Thailand pada awal tahun 2025. (*)