Emosi, Justin Bieber Minta Paparazzi Berhenti Mengejar

6 hours ago 3
 RAYMOND HALLJustin Bieber meminta paparazzi untuk berhenti membuntutinya.  Foto : RAYMOND HALL

Justin Bieber kembali meluapkan kegeramannya terhadap paparazzi yang terus membuntutinya. Suami Hailey Bieber itu mengaku kesal karena tak bisa bergerak bebas saat berada di Los Angeles.

Pelantun ‘Peaches’ tersebut membagikan sebuah video di Instagram pada Jumat, 25 April 2025, yang memperlihatkan beberapa fotografer berusaha memotretnya dari dekat.

Dalam video itu, Justin tampak berjalan keluar dari sebuah ruangan menuju mobil yang telah menunggunya. Ia terlihat berputar-putar di antara para fotografer sambil meminta mereka berhenti mengejarnya.

“Lihat orang-orang ini. Ini harus berhenti. Lihat orang-orang ini, kawan!” ujar Justin dengan nada kesal di Instagram pribadinya.

| Baca Juga : Ikut Private Party di Coachella, Justin Bieber Bikin Netizen Khawatir

Pada hari yang sama, penyanyi 31 tahun tersebut menolak permintaan banyak pihak agar ia pindah dari Los Angeles.

Diketahui, diminta beberapa teman dan orang-orang di luar kota tersebut untuk pindah karena perilaku yang dianggap semakin liar dan tidak terkontrol.

“Semua orang menyuruhku pindah dari LA. Kalian pikir aku akan diintimidasi untuk meninggalkan di tempat pengaruhku paling dibutuhkan?. Bagaimana kita bisa membawa perubahan kalau kita lari dari kegelapan?” tulis Bieber dalam unggahannya.

| Baca Juga : Bela Hailey, Rapper Sexxy Red Tanggapi Soal Dicium Justin Bieber

Dalam pernyataan itu, Bieber juga mengaku pernah terjebak dalam dunia hiburan yang transaksional. Kini, pelantun ‘Sorry’ itu ingin menyatu dengan budaya, belajar dari siapa pun, dan menjadi pendukung nilai cinta dan kesetaraan.

Dalam unggahan berikutnya, Justin juga membagikan foto seekor singa dengan keterangan penuh muatan spiritual. Ia mengaku sedang memohon kesabaran agar tidak terpancing emosi.

“Aku percaya Tuhan adalah singaku, pemimpin kuatku, yang mampu berjuang untukku,” tulisnya.

Justin juga menyinggung tentang proses memaafkan. Ia menegaskan tidak melihat dirinya sebagai korban, meski mendapat tekanan dari berbagai sisi.

| Baca Juga : Aksi Justin Bieber Cium Rapper Sexxy Red Jadi Perbincangan

Bieber lalu mengajak publik untuk menyadari dan mengubah situasi ini, sembari menyebut nama Putri Diana sebagai contoh korban akibat eksploitasi media.

“Orang-orang harus mati karena hal ini. Putri Diana yang pertama terlintas di pikiranku. Kita harus berbuat lebih baik,” ujarnya.

Selain rumah tangganya, kondisi kesehatan mental Justin menjadi perbincangan di media sosial belakangan ini.

Perilakunya dianggap aneh. Sejumlah tindakan dan pernyataan Bieber dinilai tidak lazim oleh para penggemar dan pengamat, memicu berbagai spekulasi, termasuk isu keterlibatannya dalam sebuah aliran sesat.

Spekulasi ini semakin berkembang seiring dengan minimnya klarifikasi resmi dari pihak sang penyanyi maupun manajemennya terkait perubahan perilakunya. (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |