Beyonce dicap serakah oleh penggemarnya karena menjual tiket konser tur ‘Cowboy Carter’ dengan harga yang terlalu mahal.
Pelantun ‘Drunk In Love’ itu akan tampil dalam 30 pertunjukan di Amerika Utara dan Eropa, termasuk enam malam di Stadion Tottenham Hotspur, London dari tanggal 5-16 Juni 2025.
Harga satu tiket konser tur ‘Cowboy Carter’ itu dilaporkan berkisar antara USD 93 hingga USD1.231 atau sekitar Rp1,5-20 juta. Dengan biaya penanganan setiap pesanan sebesar USD 4 atau Rp65 ribu.
Menurut laporan The Blast pada Kamis (13/3), beberapa minggu setelah penjualan tiket dimulai, baru 3 dari 30 pertunjukan yang terjual habis.
| Baca juga: Tampil di NFL Christmas Games, Segini Bayaran Beyonce
Banyak penggemar melampiaskan kekesalan mereka di media sosial, beberapa di antaranya menjuluki penyanyi itu serakah.
Penggemar menilai jika pelantun lagu ‘Halo’ itu ingin meraup keuntungan dengan harga tiket mahal. Ditambah jarak konser yang berdekatan dengan tur sebelumnya pada 2023.
“Menurutku itu waktu yang buruk dan dia serakah. Penggemarnya kehabisan uang karena tiketnya mahal, dan dia baru saja melakukan tur baru-baru ini,” komentar penggemar.
Namun, ada juga Beyhives, sebutan penggemar Beyonce yang membela idola mereka. Penggemar itu menyebut bahwa itu adalah kesalahan promotor yang memberi harga sangat mahal.
This is just embarrassing at this point
— JP PARADØX (@StarseedParadox) March 12, 2025
Pop Stuff membagikan informasi melalui X (sebelumnya Twitter) pada Rabu (12/3) bahwa kini tiket konser tur ‘Cowboy Carter’ di AS dan Inggris telah didiskon karena penjualan tiket memiliki progres yang lama.
Salah satunya, di Inglewood, California, turun menjadi USD 36 atau sekitar Rp590 ribu. Penurunan harga itu juga diikuti dengan peningkatan jenis tiket selama persediaan masih ada.
Seorang pakar industri musik mengatakan kepada News Nation terkait alasan rendahnya penjualan tiket konser dari penyanyi terkenal Beyonce.
| Baca juga: Momen Unik Grammy 2025, Beyonce Syok hingga Nail Art Cardi B
Pakar tersebut menduga jika penggemar pelantun lagu ‘Texas Hold ‘Em’ itu telah menghabiskan tabungan mereka untuk konser ‘Renaissance’ pada 2023 lalu.
“Para penggemarnya tidak menyukai ‘Cowboy Carter’, mereka tidak terkesan. Mereka telah menghabiskan uang dua tahun lalu untuk ‘Renaissance’ dan tiket Taylor Swift. Ditambah kondisi ekonomi yang buruk saat ini,” jelas pakar industri musik tersebut.
Sementara itu, album ‘Cowboy Carter’ Beyonce berhasil membawa kemenangan di penghargaan Grammy Awards 2025.
Untuk pertama kalinya, Beyonce memenangkan kategori utama Album of the Year. Penyanyi berusia 43 tahun itu juga mendapatkan piala untuk nominasi Country Album of the Year dan Best Country Duo Performance. (*)