Gara-Gara Waffle, Meghan Markle Disebut Pembohong Manipulatif

1 month ago 25

Meghan Markle lagi-lagi menjadi pembicaraan netizen karena dituduh telah membuat konten palsu di media sosial. Kali ini, dugaan tersebut muncul dari waffle yang dibuatnya.

Lewat unggahan Instagram story @meghan, istri Pangeran Harry itu merayakan Hari St. Patrick yang jatuh pada Senin (17/3/2025) lalu.

Lewat unggahan tersebut, Meghan merayakan hari besar tersebut dengan membuatkan waffle untuk sarapan kedua anaknya, Pangeran Archie dan Putri Lilibeth.

Video menunjukkan dia sedang membuat adonan waffle berwarna hijau, lalu memasaknya di atas cetakan.

“Tentang pagi ini… Kami suka tema hijau… Yang ini untuk anak-anak dan ini untuk kami! Selamat Hari St. Patrick!” tulisnya.

Cetakan waffle tersebut berbentuk lingkaran yang dipotong menjadi empat.

Namun anehnya, saat waffle tersebut disajikan ke piring anaknya, waffle tersebut berbentuk lingkaran sempurna. Bentuknya pun terlalu pipih, seperti waffle beku siap saji.

Di sisi lain, Duchess Sussex itu juga memperlihatkan porsi waffle untuk dirinya dan Pangeran Harry. Di piring mereka, tersaji potongan waffle yang terlihat sesuai dengan cetakan yang direkamnya dalam Instagram story.

Perbedaan itu tak luput dari perhatian netizen yang melihatnya. Mereka menyebut Meghan Markle sudah terlalu sering berbohong, bahkan untuk hal sekecil waffle.

“Kebiasaan Meghan Markle berbohong tentang segala hal sungguh membingungkan–bahkan untuk hal sepele seperti waffle. Dia mengunggah video membuat waffle dengan cetakan yang terbagi empat, tapi waffle yang disebut ‘buatan sendiri’ yang disajikan terlihat seperti waffle yang biasa dibeli di toko,” tulis komentar seorang netizen di media sosial X.

Meghan Markle’s relentless compulsion to lie about everything is baffling—even over something as trivial as a waffle. She posted a video of herself using a waffle maker with a divider, yet the so-called “homemade” waffle she presented looked exactly like a store-bought one,… pic.twitter.com/eJ21gy0bR4

— Comments Section (@CandidCoverage) March 18, 2025

“Mengapa harus berbohong dengan cara yang menyedihkan dan tidak berguna? Keinginan untuk memutarbalikkan fakta dan menipu–terutama untuk hal tidak penting–sangat memprihatinkan. Dia benar-benar butuh bantuan,” lanjut netizen tersebut.

Komentar netizen lain menunjukkan jika adonan waffle tersebut ternyata dibuat dari produk beku yang dijual banyak di pasaran. Dia pun menyebut sebagai seorang pembohong manipulatif.

“Dia tidak membuat waffle sendiri untuk anak-anaknya. Dia membuatnya dari waffle beku. Kenapa jadi masalah? Karena di unggahannya, dia menunjukkan seolah membuat waffle itu sendiri. Dia benar-benar seorang pembohong manipulatif. Tentang semuanya,” komentar netizen lain. (*)