
Teka teki penyebab Titiek Puspa dilarikan ke rumah sakit terungkap. Rupanya, Pelantun ‘Kupu-Kupu Malam’ itu mengalami pembuluh darah pecah.
Kabar duka tersebut diungkap oleh manajer penyanyi senior itu, Mia. Dikatakan, Titiek Puspa pingsan saat di lokasi syuting sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit pada Rabu (26/3) lalu.
“Lagi jalan capek, tiba-tiba pingsan. Makanya dari pihak Trans membantu untuk segera dibawa ke rumah sakit. Itu tadi (penyebabnya karena) pecah pembuluh darah, makanya dioperasi,” jelas Mia Kamis (27/3/2025).
| Baca Juga : Dikabarkan Masuk Rumah Sakit, Ini Kondisi Terkini Titiek Puspa
Setelah dibawa ke ruang perawatan, pelantun ‘Aku Suka Musik’ itu langsung dilakukan tindakan operasi. Berdasarkan penjelasan dokter, operasi tersebut berjalan lancar.
“Operasinya berjalan baik, alhamdulillah. Cuma kita lagi nunggu reaksinya besok. Biar dia istirahat dulu,” kata Mia.
“Sekarang sudah di ruang ICU lagi nunggu besok. Tadi darahnya sudah normal gitu, sudah baik, kondisi darahnya sudah baik. Tapi kondisi masih tidur, tidak dibuat sadar dulu oleh dokter,” ungkapnya.
| Baca Juga : Tak Lekang oleh Waktu, Ini Potret Muda Titiek Puspa
Kabar terkait kondisi Titiek pertama kali diungkap pengamat musik Stanley Tulung. Namun, ia mengungkap Titiek terkena stroke sehingga harus masuk rumah sakit untuk operasi pada Kamis (27/3) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.
“Bangun tidur dengar kabar kalau penyanyi senior @titiekpuspa_official kena stroke dan langsung dioperasi dini hari pukul 01.00-03.00 WIB tadi,” tulis Stanley Tulung.
“Semoga lekas sembuh seperti semula yah Tante Titiek. Aamiin YRA…”
| Baca Juga : Lebih Full Rock, The Virgin Daur Ulang Lagu ‘Bimbi’ Karya Titiek Puspa
Pemilik nama lengkap Titiek Puspa Purnamasari itu mulai berkarier sejak era Presiden Soekarno, tepatnya pada 1954, ratusan karya telah dibuat oleh Titiek Puspa.
Lagu-lagu populer dari album ‘Si Hitam’, seperti ‘Si Hitam’, ‘Tinggalkan’, ‘Aku’, dan ‘Asmara’, memperkuat popularitasnya di dunia musik.
Pada 2009, Titiek didiagnosis diketahui pernah menderita kanker serviks. Setelah menjalani pengobatan intensif, termasuk dua bulan kemoterapi di Rumah Sakit Mount Elizabeth di Singapura (di mana ia menulis 61 lagu), ia dinyatakan bebas dari kanker. (*)