Bulan Ramadhan ini masyarakat Indonesia akan ditemani banyak film horor, salah satunya ‘Desa Mati the Movie’. Film tersebut dijadwalkan tayang mulai besok, Kamis, (6/3).
Uniknya, film tersebut ternyata terinspirasi dari banyaknya desa-desa kecil yang kini tak berpenghuni. Ada pula sederet fakta menarik lainnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber seperti berikut ini.
Sinopsis ‘Desa Mati the Movie’
Film garapan sutradara Sipu Groso itu menceritakan tentang lima mahasiswa yang hendak liburan ke sebuah tempat indah terpencil. Sayangnya mereka tersesat dan terjebak di sebuah desa sepi menyeramkan yang dihuni oleh kanibal.
Kelima mahasiswa itu pun berusaha melarikan diri. Namun bukannya berhasil keluar, mereka justru semakin terjebak di sana dan menemukan fakta-fakta mengerikan dari desa itu.
| Baca Juga: Imelda Therinne Syuting Bersama Kekasih di Film ‘Samar: Ilmira Nirmala’
Film produksi Kami Sinema itu ternyata terinspirasi dari banyaknya desa tak berpenghuni yang banyak ditemui di Indonesia. Nama salah satu desa tersebut bahkan dijadikan judul film.
“Film ini terinspirasi dari banyaknya desa tak berpenghuni yang ada di Indonesia. Mungkin banyak kita nggak tahu, ada yang di Jawa Barat, ada yang di Jawa Tengah. Di luar Pulau Jawa pun ada, bahkan di Yogyakarta itu ada dua, dan namanya Desa Mati,” ujar Produser Eksekutif Olivia Irawan Chen dalam konferensi pers film, Selasa (25/2/2025).
Lokasi Syuting Sulit
Olivia juga mengatakan, pihak kru dan pemain syuting di tempat yang sulit. Mereka mengambil adegan di desa tak berpenghuni, sehingga mereka harus menjaga adab.
Syuting di tempat yang sudah lama ditinggalkan juga membuat mereka mengalami kesulitan untuk mendapatkan air.
“Kalau boleh dibilang, kami melakukan syuting benar-benar di sebuah desa mati, tempatnya itu benar-benar di pedalaman, bahkan air saja nggak ada di sana. Untuk bisa dapat air itu kita menggunakan air tadahan hujan. Jadi lokasi syutingnya benar-benar parah sih,” ungkapnya.
| Baca Juga: Bertemu Kloningan Robert Pattinson di Film ‘Mickey 17’
“Tempatnya benar-benar mistis, memang dihimbau sama masyarakat setempat untuk hati-hati di situ. Dan untungnya ada sesepuh juga yang buat jagain saat syuting,” tambah Sipu Groso.
Kiesha Alvaro Alami Kesulitan
Pemeran utama film tersebut, Kiesha Alvaro mengalami luka-luka saat syuting. Di ‘Desa Mati the Movie’, dia memang dituntut untuk melakukan banyak adegan laga.
“Lebih ke banyak adegan action. Sulitnya pengambilan kamera, koree, dan lain-lain. Pulang pun saya juga sudah banyak luka di tangan, kaki, karena adegannya jatuh-jatuh, berantem,” ujarnya dalam kesempatan sama.
Tidak hanya terluka, aktor 20 tahun itu juga harus menghadapi pengambilan adegan yang memakan waktu berjam-jam lamanya.
“Banyak adegan sulit, salah satunya yang sempat diambil sama Pak Sipu. Berapa jam ya waktu itu? Tiga jam lebih untuk satu adegan,” akunya. (*)