Selebgram sekaligus pengusaha, Arief Muhammad akhirnya mengungkap penyebab kematian dokter Azmi Fadhlih lewat unggahan di Instagram story pada Selasa (17/12).
Dokter spesial kulit dan kelamin yang juga aktif sebagai influencer itu mengembuskan napas terakhir pada usia 35 tahun, Senin (16/12) pukul 02.00 WITA di rumah sakit Bali.
Malam sebelum berpulang, almarhum dan istrinya, Lisa Anjayasasi, makan malam bersama Arief Muhammad dan Tiara Pangestika. Namun, siapa sangka kalau itu adalah pertemuan terakhir mereka.
Selebgram yang terkenal karena menulis buku berjudul ‘Poconggg Juga Pocong’ itu mengaku syok. Dia lantas membeberkan penyebab pasti kematian rekan bisnisnya tersebut.
| Baca Juga : Influencer Dokter Azmi Meninggal Mendadak di Usia 35 Tahun, Ini Kronologinya
“Aneurisma. Pembuluh darah di kepalanya ada yang pecah. Titip doanya untuk beliau, ya,” tulisnya di story.
Dilansir dari laman Penn Medicine, aneurisma adalah pelebaran atau pembengkakan abnormal pada bagian arteri akibat melemahnya dinding pembuluh darah. Penyebabnya beragam, mulai dari tekanan darah tinggi, merokok, hingga riwayat cedera kepala.
Arief Muhammad juga membocorkan percakapan terakhir bersama dokter Azmi yang merencakan untuk bertemu dengan teman-temannya di Bandung.
“Malam sebelum meninggal, Azmi ngomong, ‘nanti kita main berempat di Bandung yuk. Elo, Dandi, sama Wigi. Berempat aja’,” kisahnya.
| Baca Juga : Dokter Azmi Meninggal, Istri Murung Peluk Baju Terakhir Almarhum
Beberapa minggu lagi, dokter Azmi seharusnya meluncurkan bisnis barunya yang bekerja sama dengan Arief Muhammad. Namun, takdir berkata lain. Meskipun begitu, si selebgram tetap melanjutkan rencana tersebut dengan melibatkan nama almarhum.
Jenazah dr. Azmi Fadhlih, Sp. DV telah dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Cikutra Blok A, Bandung, kemarin (17/12) pagi. Dari berbagai video yang beredar di media sosial, istri almarhum terlihat tak kuasa menahan tangis.
@blue.sky1353Membalas @udahlupa17 pemakaman dokter azmi fadhlih #azmifadhlih #dokterazmifadhlih
♬ Setengah Mati (From “Bila Esok Ibu Tiada”) – Ghea Indrawari
Mengenakan pakaian serba hitam, air mata Lisa mengalir deras saat menyaksikan proses pemakaman suaminya. Putrinya yang berdiri di sebelahnya juga menangis. Sementara putranya memegang erat foto ayahnya. (*)