Sidang cerai Paula Verhoeven dan Baim Wong kembali dilanjutkan pada Rabu (19/2/2025). Dalam kesempatan tersebut, Paula membawa dua saksi untuk membantah ada trauma yang dialami kedua anaknya, Kenzo dan Kiano.
Hal tersebut dijelaskan oleh kuasa hukumnya, Alvon Palma Kurnia. Namun dia tidak bisa mengungkap lebih jauh kesaksian seperti apa yang telah diberikan karena berkaitan dengan tumbuh kembang anak kliennya.
“Dua saksi itu membantah yang paling mendasar sekali itu, terkait dengan anak trauma. Apakah memang benar trauma atau tidak, ya biarlah orang itu yang menceritakan sendiri. Dan esensinya kita nggak mau ceritain karena ini mempertimbangkan dari tumbuh kembang anak,” jelasnya saat ditemui usai persidangan di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan.
Alasan lain dia enggan membeberkan lebih jauh adalah masalah tersebut lebih baik dibahas secara tertutup. Dia juga ingin menghormati anak kliennya.
| Baca Juga: Penampilan Gilga Sahid Disindir, Nopek Bingung Dilabrak Happy Asmara
“Kami berkeyakinan bahwa kalau misal berpolemik di media itu tidak produktif. Kami akan banyak berpolemik atau berdiskusi secara tajam itu di ruang persidangan dibandingkan dengan media,” ucapnya.
“Karena yang namanya tumbuh kembang anak itu harus dihormati dengan tidak membicarakan kedua orangtuanya,” lanjutnya.
Dia pun memiliki keyakinan bahwa baik Paula maupun Baim merupakan orangtua yang baik bagi Kenzo dan Kiano.
“Kedua orangtuanya itu baik. Kedua orangtuanya itu sama-sama dicintai sama anak-anaknya. Dan sebab itu, makanya pada saat itu kami tidak akan menceritakan itu (keterangan saksi),” ujar Alvon.
Sebelumnya, kuasa hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid memang pernah mengatakan kedua anak kliennya takut bertemu dengan Paula.
| Baca Juga: Tya Ariestya Jalani Operasi Pengangkatan Polip Rahim
“Aneh kan, seorang anak itu takut dengan ibunya, ada apa? Terus malah menyalahkan anak itu sendiri. Datang, dirayu, digombal, disayang-sayang. Jangan sampai anak itu menjadi trauma,” ucapnya, Rabu (5/2/2025).
Dari situlah muncul dugaan Kenzo dan Kiano trauma pada Paula Verhoeven.
Sementara itu, diketahui Baim Wong menggugat cerai Paula Verhoeven pada 7 Oktober 2024. Baim telah menyerahkan total 83 bukti, termasuk di antaranya 14 saksi dan 3 saksi ahli.
Di sisi lain, dalam persidangan sebelumnya pada Rabu (12/2/2025), Paula telah membawa total 43 bukti ke sidang perceraiannya. (*)