Jadwal Tayang Film ‘The Red Envelope’ Tidak Pasti, Netizen Kesal

‘The Red Envelope’ batal tayang di bioskop Indonesia (Foto: Instagram/klikfilm)

Salah satu film Thailand yang banyak dinantikan masyarakat Indonesia, ‘The Red Envelope’ mengalami pengunduran jadwal yang tidak pasti. Hal tersebut membuat netizen kecewa dan kesal.

Awalnya distributor KlikFilm mengumumkan akan menayangkan film horor-komedi tersebut di bioskop Indonesia pada 30 April 2025. Mereka juga berjanji akan mengadakan special screening di beberapa kota pada 26 April 2025.

Namun sehari sebelum special screening, KlikFilm lewat Instagram @klikfilm membatalkan penayangannya karena “film masih dalam proses diskusi dengan pihak LSF dalam hal penerbitan Surat Tanda Lulus Sensor”.

Tidak berselang lama, mereka mengabarkan penayangan ‘The Red Envelope’ di bioskop Indonesia pada 30 April 2025 dibatalkan. Namun KlikFilm tidak mengatakan secara pasti jadwal tayang barunya.

| Baca Juga: Usai ‘Pengepungan di Bukit Duri’, Joko Anwar Siapkan Film Thriller Baru

“Kami harus mengabari bahwa film ‘The Red Envelope belum bisa ditayangkan pada 20 April 2025 seperti yang direncanakan. Saat ini filmnya masih dalam proses revisi di LSF,” tulis mereka, Rabu (29/4/2025).

Atas pembatalan tersebut, ada banyak netizen yang kecewa. Mereka juga membandingkan banyaknya film Indonesia yang lulus sensor meski mengandung adegan dewasa.

“Apa sih isinya film ini? Kayak, mana yang harus disensor? Love confess nggak ada, pegangan tangan nggak ada, ciuman nggak ada. Nikahannya pun sama bonek kertas, bukan dua manusia,” komentar seorang netizen.

“Mending langsung kasih penjelasan saja nggak bakal tayang. Nah, terus juga jelasin kalau LSF tidak terima adanya adegan LGBT (meski cuma adegan ritual nikah aja). Adegan dewasa di film horor uncut? Itu edukasi, kok! Hetero juga, nggak apa-apa,” sindir seorang netizen.

| Baca Juga: Bocoran Mengejutkan Trailer Film ‘Mission: Impossible – The Final Reckoning’

Sebagai informasi, ‘The Red Envelope’ mengisahkan tentang seorang mata-mata polisi bernama Menn (Billkin Putthipong) yang tidak sengaja menemukan amplop merah. Isinya adalah kontrak pernikahan dengan hantu pria bernama Titi (PP Krit). Jika menolaknya, Menn bisa mati.

Menn pun berusaha mengungkap kematian misterius Titi. Dalam perjalanannya, mereka menghadapi kasus perdagangan narkoba yang sedang diselidiki Menn.

Film tersebut banyak dinantikan karena masyarakat ingin kembali melihat akting Billkin Putthipong. Sebelumnya, dia menjadi pemeran utama di ‘How to Make a Million Before Grandma Dies’. (*)