Klarifikasi Wirda Mansur Setelah Dituduh Tipu 90 Ribu Orang

3 weeks ago 29
 Instagram/wirda_mansur)Wirda Mansur klarifikasi (Foto: Instagram/wirda_mansur)

Wirda Mansur, putri Ustaz Yusuf Mansur akhirnya memberikan klarifikasi setelah dituduh menipu 90 ribu orang yang jadi anggota komunitas MAB (Millenial Anti Bokek).

Millenial Anti Bokek merupakan komunitas yang didirikan Wirda untuk membantu para generasi muda yang ingin menghasilkan uang melalui sistem affiliate marketing.

Klarifikasi itu diunggah Wirda melalui Instagramnya pada Kamis (20/2). Wirda menuliskan bahwa uang yang dibayarkan sebesar Rp100 ribu itu tidak hanya disebut sebagai biaya pendaftaran.

Wanita itu menjelaskan bahwa uang tersebut digunakan untuk kepentingan komunitas yang dampaknya akan kembali ke anggota lagi.

| Baca juga: Nikita Mirzani Jadi Tersangka Atas Kasus Pemerasan Reza Gladys

“Biaya yang dibayarkan member bukan sekadar ‘daftar masuk’. Tetapi juga untuk Tools Edukasi, Modul Pembelajaran, Sesi Monitoring, Training, Zoom Online, hingga kegiatan religi, riyadhah, keagamaan dll,” tulis Wirda dalam pernyataan.

Wirda melanjutkan bahwa uang itu juga digunakan sebagai biaya operasional untuk memelihara keberlanjutan sistem.

MAB ada sejak pandemi tahun 2020 dan mengalami perkembangan. Dari yang awalnya berbasis web, kini menjadi MABCommerce dengan fungsi yang sama, membantu para anggota menghasilkan uang lewat sistem affiliate marketing.

“Saya paham ada berbagai perspektif di luar sana, dan di sini saya ingin meluruskan hal-hal yang berkembang. MAB sendiri sudah berjalan bertahun-tahun dengan berbagai pelatihan, coach, mentor, live streaming, modul, riyadoh, dan lain-lain,” jelas Wirda.

Namun, seseorang yang diduga menjadi korban komunitas tersebut mengatakan bahwa MAB sudah tidak aktif sejak dua tahun lalu. Hal itu yang kemudian membuat para korban merasa ditipu oleh Wirda.

| Baca juga: Anak Ustaz Yusuf Mansur, Wirda Diduga Tipu 90 Ribu Orang

Wirda kembali menjadi perbincangan publik setelah akun X (sebelumnya Twitter) dengan nama @basoikangrobak meminta Wirda mengembalikan uang pendaftaran para anggota yang merasa ditipu.

Dalam unggahan itu, @basoikangrobak mengaku bahwa dia telah menghubungi secara personal namun tidak ada tanggapan dari yang bersangkutan.

Menanggapi tuduhan-tuduhan itu, Wirda menutup klarifikasinya dengan permintaan maaf. Namun, dia belum memberikan solusi untuk permasalahan pengembalian uang ‘pendaftaran’ tersebut.

“Mohon maaf atas segala ketidaknyamanan yang terjadi, dan semoga kita semua bisa menyambut bulan suci Ramadhan dengan hati yang lebih bersih,” tutupnya. (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |