Puluhan tahun berlalu sejak Raja Charles III dan mendiang Putri Diana mengakhiri ikatan pernikahan pada 1996, publik mengetahui bahwa ketidaksetiaan adalah penyebab utamanya.
Meski memang benar, putra sulung Ratu Elizabeth II itu mengakui perselingkuhannya dengan Camilla Parker Bowles (kini menjadi Ratu Camilla), namun kehidupan rumah tangga mereka ternyata mulai memburuk tidak lama setelah menikah pada 1981.
Hal itu terungkap dalam buku ‘Yes, Ma’am: The Secret Life of Royal Servants’. Ditulis oleh penulis kerajaan Tom Quinn dan akan diterbitkan bulan depan.
Dilansir dari Daily Mail, Selasa (18/2), dalam buku itu terdapat kesaksian dari seorang gilly (ahli berburu dan memancing) yang tidak disebutkan namanya.
| Baca Juga : Kepergok Liburan Bareng, Kendall Jenner dan Devin Booker Balikan?
Dikisahkan bahwa mendiang Putri Diana selalu bosan saat menemani suaminya berburu atau memancing. Sebuah kegiatan tradisional yang banyak dilakukan oleh anggota kerajaan di pedesaan.
Ibunda Pangeran William dan Pangeran Harry itu lebih suka tinggal di kota. Berbeda dengan Raja Charles yang sangat suka berburu sejak masih muda.
“Menurut saya, itu adalah awal memburuknya hubungan mereka. Tidak peduli dengan apa pun yang dikatakan orang lain bahwa itu semua sepenuhnya tentang wanita,” kata si gilly.
Pada suatu waktu, saat menemani suaminya melakukan kegiatan favorit, Putri Diana yang bosan memutuskan untuk menganggu sekelompok pemancing yang sedang antusias berdiksusi memilih umpan terbaik.
“Aku ingat suatu waktu dia duduk dengan tenang dan menonton orang berdiskusi tentang umpan mana yang akan digunakan. Dia terlihat sedikit bosan,” lanjut gilly.
| Baca Juga : Selena Gomez dan Benny Blanco Ungkap Sosok Mak Comblang
“Saat hening sejenak, dia memanggil Pangeran Charles dan berkata, “sayang, bukankah lebih mudah jika menggunakan jaring saja’,” ucapnya.
Perbedaan hobi dari pasangan itu diyakini menjadi awal mula muncul pertikaian di hubungannya. Termasuk juga saat bulan madu, keduanya memiliki keinginan yang jauh berbeda dalam menghabiskan waktu bersama.
Raja Charles membayangkan dia akan berenang, membaca, melukis, dan menulis surat ucapan terima kasih. Sedangkan Putri Diana berharap bisa banyak mengobrol.
Di sisi lain, dalam biografi kerajaan yang ditulis oleh Robert Jobson pada 2018 mengungkap kalau Raja Charles sejak awal memang merasa tidak cocok dengan Putri Diana. Namun, dia tidak mungkin membatalkan pertunangannya. (*)