46 Orang Tewas dalam Insiden Kecelakaan Pesawat Militer Sudan

Lokasi pesawat militer Sudan yang jatuh. Foto : Istimewa

Sebanyak 46 orang dilaporkan tewas dalam insiden kecelakaan pesawat militer Sudan, Antonov, di daerah pemukiman Ibu Kota Khartoum pada Rabu (26/2/2025) malam waktu setempat.

Tak diketahui berapa jumlah penumpang yang ada di dalam pesawat nahas itu. Namun dari 46 orang tewas, 17 di antaranya personel tentara, termasuk perwira militer senior Mayjen Bahr Ahmed Bahr, Letkol Awad Ayoub, dan awak pesawat. Sedangkan 29 lainnya adalah warga sipil.

Menurut Sudan News, kecelakaan itu juga melukai sedikitnya 10 orang dan merusak sejumlah rumah, tepatnya di distrik Karrari, Omdurman.

| Baca Juga : Tersiram Avtur, Korban Kecelakaan Pesawat Delta Airlines Selamat

Saksi mata mengatakan, pesawat itu terbang di ketinggian rendah sebelum tiba-tiba jatuh dan terbakar di daerah padat penduduk.

Pihak militer Sudan mengatakan, pesawat Antonov jatuh saat lepas landas dari pangkalan udara Wadi Sayidna di utara Omdurman, Ibu Kota Khartoum menuju kota Port Sudan di Laut Merah.

Militer Sudan tidak memberikan pernyataan resmi mengenai penyebab kecelakaan. Tapi, sumber militer mengatakan jika kemungkinan besar hal tersebut disebabkan oleh alasan teknis.

| Baca Juga : Dipulangkan, Belasan Penumpang Luka Imbas Kecelakaan Pesawat Delta Airlines

“Pesawat yang jatuh tak lama setelah lepas landas menunjukkan bahwa RSF tidak berada di balik serangan tersebut karena RSF tidak berada di area tempat pesawat jatuh,” kata Hiba Morgan dari Al Jazeera, melaporkan dari Khartoum.

Kecelakaan menambah daftar krisis kemanusiaan yang terjadi Sudan, yang telah dilanda konflik antara Angkatan Bersenjata Sudan dan Pasukan Dukungan Cepat paramiliter (RSF) sejak April 2023.

Menurut Organisasi Internasional untuk Migrasi, kekerasan tersebut telah menewaskan lebih dari 29.600 orang dan membuat lebih dari 15 juta orang mengungsi. (*)