Tragedi Penembakan Massal di Swedia, 11 Tewas Termasuk Pelaku

2 months ago 34
 Reuters)Tragedi penembakan massal di Swedia (Foto: Reuters)

Tragedi penembakan massal terburuk telah terjadi di kota Orebro, Swedia, pada Selasa sore (4/2) yang menewaskan 11 orang termasuk pelaku.

Menurut laporan CBS News, aksi penembakan itu dimulai pada sore hari setelah siswa Risbergska School menyelesaikan ujian nasional. Mendengar suara tembakan, para siswa kemudian berlindung di gedung-gedung terdekat.

Kejadian mengerikan itu tidak diantisipasi sebelumnya karena tidak ada laporan mencurigakan yang didapatkan polisi sebelum penembakan massal.

Pelaku penembakan ditemukan tewas di sekitar tempat kejadian dengan tiga senjata, 10 magasin kosong dan sejumlah besar amunisi yang tidak terpakai di samping tubuhnya.

| Baca juga: Impian Jinna Han Ikuti Olimpiade 2032 Sirna dalam Kecelakaan Pesawat

Belum diketahui juga bagaimana pelaku itu bisa tewas. Pihak kepolisian mengidentifikasi kematian pelaku karena menembak dirinya sendiri.

Pejabat setempat memberikan pernyataan pada Rabu (5/2) bahwa terdapat total enam korban selamat. Lima orang mengalami luka tembak serius, sedangkan satu lainnya luka ringan. Semua korban selamat diketahui berusia di atas 18 tahun dan dirawat di Rumah Sakit Universitas Orebro.

Kepala Kepolisian Orebro, Roberto Eid Forest mengungkapkan jika petugas petugas butuh waktu lebih lama untuk mencari di sekitar sekolah tersebut karena tempat kejadian yang luas.

Sementara itu, enam petugas kepolisian dilaporkan dirawat di rumah sakit karena menghirup asap. Namun belum diketahui dari mana asap tersebut berasal.

| Baca juga: Aktris Taiwan Joe Chen Kecam Influencer yang Diduga Siksa Anjing

Pihak berwenang mengatakan tidak ada dugaan keterkaitan dengan terorisme pada saat ini. Namun, belum diketahui motif pelaku melancarkan aksinya itu. Polisi telah menggerebek rumah tersangka namun belum diketahui apa yang ditemukan di lokasi tersebut.

Dilansir dari VOA, tersangka pelaku diketahui seorang pria berusia 35 tahun bernama Rickard Andersson. Tersangka diduga sebagai pribadi yang penyendiri. Pelaku ternyata mantan siswa dari sekolah tersebut.

Stasiun TV4 telah menayangkan video rekaman amatir oleh seorang siswa yang bersembunyi di kamar mandi selama kejadian tersebut. Video itu menunjukkan teriakan seseorang, “You will leave Europe.”

Akibat tragedi penembakan masal itu, pemerintah Swedia memberikan pernyataan pada Jumat (7/2) akan memperketat Undang-Undang tentang kepemilikan senjata api di negara tersebut. (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |