Rekomendasi 4 Serial Drama-Religi untuk Teman Ngabuburit

Rekomendasi serial drama-religi (Foto: Instagram/lorongwaktu, Dok. IMDb)

Tak melulu romansa atau aksi, Indonesia juga memiliki sejumlah serial dengan tema drama-religi. Tontonan tersebut mengangkat kisah-kisah yang berhubungan dengan keluarga hingga sahabat yang memiliki banyak makna.

Berikut ini rekomendasi serial drama-religi yang bisa menjadi teman ngabuburit selama bulan Ramadhan ini.

Santri Pilihan Bunda 2 (2025)

Salah satu serial yang bisa ditonton selagi menunggu waktu berbuka adalah ‘Santri Pilihan Bunda 2’ yang merupakan adaptasi dari novel Wattpad karya Salsyabila Falensia.

Serial tersebut merupakan kelanjutan dari cerita sebelumnya. Diceritakan, Aliza yang akhirnya menikah dengan Kinaan karena dijodohkan. Pernikahan mereka menghadapi cobaan karena munculnya orang ketiga dalam hubungan mereka, Zero.

| Baca Juga: Viral! Dialog Bahasa Korea di ‘Laut Tengah’ Bikin Netizen Cringe

Lorong Waktu (2025)

Serial TV legendaris ‘Lorong Waktu’ kembali menghibur. Kisahnya masih berpusat pada Haji Husin dan Zidan yang memanfaatkan teknologi mesin waktu canggih untuk menolong orang.

Bedanya, kali ini Zidan bertugas sebagai operator mesin waktu tersebut. Sementara itu Haji Husin akan berpetualang melintasi waktu dengan seorang bocah perempuan bernama Cantika.

Cantika pun mendapat banyak pengalaman baru bersama Zidan dan Haji Husin.

Sajadah Panjang: Sujud dalam Doa (2023)

Serial dengan tema drama-religi lain yang bisa ditonton saat Ramadhan adalah ‘Sajadah Panjang: Sujud dalam Doa’. Kisahnya melanjutkan cerita musim sebelumnya, ‘Sajadah Panjang’.

Sebelumnya, Keluarga Andhika mendapat cobaan dengan kehadiran anak dari pernikahan pertamanya, Aisyah. Di musim keduanya itu, Aisyah selaku istri Andhika berusaha untuk menerima Aisyah dan mempertahankan rumah tangga demi ketiga anaknya.

| Baca Juga: Film Baim Wong Diboikot Gara-gara Curhat Sedih Paula

Bidadari Bermata Bening (2023)

Salah satu novel Habiburrahman El Shirazy juga pernah diangkat sebagai serial, ‘Bidadari Bermata Bening’. Beberapa karya sebelumnya pernah diangkat menjadi film drama-religi, seperti ‘Ayat-ayat Cinta’ serta ‘Ketika Cinta Bertasbih’.

Serial tersebut sendiri menceritakan tentang 

Ayna yang merupakan wanita saleh yatim-piatu. Suatu hari, dia ada tiga pria yang datang melamarnya. Hal tersebut membuatnya terjebak dilema, apalagi dia masih menyimpan duka mendalam usai kehilangan ibunya.

Namun dengan memegang nilai iman yang kuat, Ayna berusaha untuk menyelesaikan masalahnya itu. (*)