1 week ago
11
Suara merdu Ihsan Tarore mengalun di panggung JF3 Fashion Festival 2025, menciptakan atmosfer yang hangat dan penuh makna. Malam itu, ia membawakan lagu ‘Prana’, sebuah karya orisinal yang bukan sekadar hiburan, melainkan perjalanan emosi, spiritual, dan persahabatan yang panjang.
Lagu Prana lahir dari kolaborasi Ihsan dengan desainer Ariy Arka—sahabat yang ia kenal sejak masa sekolah. “Jujur ini proyek dadakan, tapi karena sudah saling mengenal lama, prosesnya terasa alami,” ujar Ihsan saat ditemui di Summarecon Mall Serpong, Jumat (2/8).
Awalnya, Ariy mengirimkan lirik yang ia tulis sendiri, meminta Ihsan untuk menciptakan nadanya.
| Baca Juga: 5 Artis Indonesia yang Pernah Menjalani Sedot Lemak
“Aku butuh waktu seminggu buat nemuin nada yang pas. Baru dua hari lalu aku masukin musik dan guide vocal,” ungkap jebolan Indonesian Idol musim ke tiga ini.
Menurutnya, proses menciptakan ‘Prana’ bukan hanya soal teknis musik, tapi juga tentang “mendengarkan semesta” agar energi lagu bisa sampai ke hati pendengar.
Menariknya, Prana bukan genre yang biasa Ihsan nyanyikan. “Biasanya genre aku bukan kayak gini, tapi di lagu ini ada diriku sendiri di dalamnya. Genrenya lumayan komplit dan menantang,” ujarnya.
| Baca Juga: Tangis Haru Ibnu Jamil, Anak Lulus Akmil 2025
Bagi Ihsan, lagu ini adalah media untuk menyalurkan energi positif. “Mudah-mudahan orang-orang yang mendengar, melihat model, atau busana di show ini bisa merasakan energinya dan bersinar,” harapnya.
Lebih dari sekadar lagu, Prana menjadi perwujudan harmoni antara musik dan mode, sekaligus ajakan untuk hidup dengan kesadaran penuh—menghargai napas, ruang, dan tubuh di tengah hiruk-pikuk kehidupan. (*)
