Produk skincare saat ini mulai dibedakan sesuai gender untuk memaksimalkan perawatan. Namun, apa boleh produk skincare wanita dipakai pria?
Pada dasarnya, produk perawatan kulit yang dibedakan itu karena adanya perbedaan tekstur kulit antara pria dan wanita.
Pria memiliki kulit wajah yang lebih tebal dibanding wanita. Hal itu dikarenakan pria memproduksi hormon testosteron lebih tinggi.
Meskipun memiliki perbedaan dasar, pada umumnya penggunaan skincare tidak melihat jenis kelamin. Menurut keterangan dr. Christopher Toshihiro Wirya, SpDVE. semua produk perawatan kulit sama saja.
| Baca juga: Tak Cuma Wanita, Pria Juga Butuh Tips Skincare Anti Ribet
“Secara umum, skincare yang mengenal gender itu nggak ada, skincare itu universal, mau cewek maupun cowok sama semua. Tapi mungkin ada beberapa skincare yang dikhususkan untuk wanita karena ada warna tertentu atau ada kandungan tertentu,” jelasnya saat ditemui di Mall Grand City, Surabaya.
Ahli dermatologist itu mengatakan bahwa pria sah-sah saja memakai produk perawatan kulit milik wanita. Namun, pemakaian juga harus diawali dengan uji coba.
“Boleh-boleh aja asal pertama dicoba dulu ya di daerah-daerah lengan atau leher. Jadi kalau ada alergi nggak terlalu kelihatan,” ujarnya.
dr. Christopher juga menjelaskan bahwa tidak ada perbedaan konsentrasi kandungan zat apabila pria ingin menggunakan produk skincare wanita.
| Baca juga: Wujudkan Cantik dengan Beauty Lifestyle ala Stefany Talita
Kulit pria yang lebih tebal tidak selalu mengharuskan menggunakan kandungan yang lebih tinggi dari wanita. Semuanya dimulai dari kandungan paling rendah terlebih dahulu.
Peningkatan kandungan zat bisa dilakukan ketika skincare yang dipakai tidak memberikan hasil yang maksimal pada kulit wajah. Namun, tidak bisa disamakan secara pasti tingkat konsentrasi zat pada setiap orang.
“Kalau nanti setelah sampai tahap tertentu dan tidak ada perubahan, dia bisa cari sesuatu yang lebih kuat lagi kandungannya. Tapi tidak bisa disamakan, ‘oh cowok harus pakai vitamin C dengan kandungan segini’. Tidak bisa, karena setiap orang kondisi kulitnya beda,” tutur dr. Christopher.
Dokter tersebut juga mengungkapkan bahwa saat ini sudah banyak pria yang mulai memperhatikan kesehatan kulit wajah. Selain mengatasi masalah kulit, para pria juga sudah mengenal estetika wajah untuk memperbaiki penampilan. (*)