Film komedi Bukan Jodoh Biasa Nih akan meramaikan dunia hiburan tanah air selama bulan Ramadhan tahun ini. Film itu menghadirkan kisah ringan namun menghibur tentang tiga mahasiswa perantauan di Bandung, yaitu Richard (Raim Laode), Jonggi (Fico Fachriza), dan Lingga (Firman Wahab).
Ketiganya menghadapi kesulitan finansial hingga pusing tujuh keliling. Namun, Jovan (Leo Consul), mahasiswa asal Filipina, menyarankan mereka untuk mencari solusi dengan cara meminjam uang.
Dalam perjuangan mereka bertahan hidup selama kuliah, ketiga sahabat ini harus menghadapi berbagai tantangan yang penuh dengan kelucuan dan petualangan seru.
Film yang disutradarai oleh Peppi Piona itu menyajikan komedi khas anak muda dengan alur ringan namun tetap menyisipkan pesan bermakna bagi penonton.
| Baca Juga: Film ‘Pabrik Gula’ akan Tayang dalam 2 Versi di AS
Bagiono Prabowo, produser film Bukan Jodoh Biasa Nih, mengungkapkan bahwa pemilihan pemain dalam film komedi bukanlah perkara mudah. Berbeda dengan genre drama atau horor yang dapat mengandalkan efek visual atau riasan, komedi membutuhkan bakat alami dari para aktornya.
“Ini film komedi dengan alur ringan, tapi tetap menyampaikan beberapa pesan penting. Pemilihan pemain juga menjadi tantangan tersendiri karena membutuhkan kemampuan humor yang alami,” ungkap Bagiono saat ditemui di XXI PIM 1, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Peppi Piona menjelaskan bahwa Bukan Jodoh Biasa Nih merupakan cerminan nostalgia bagi para mahasiswa rantau yang harus berjuang bertahan hingga lulus kuliah.
“Kisah mahasiswa dikemas dengan komedi. Yang menarik, ada unsur petualangan juga, dari Bandung ke hutan, goa, hingga mencari benda pusaka. Persahabatan dan kekeluargaan menjadi bagian penting dalam cerita ini,” ujar Peppi.
| Baca Juga: Main Series Komedi Mesir, Oki Setiana Dewi Bicara Bahasa Sunda
Para Stand-up Comedian Berbakat
Bagiono merasa beruntung karena bisa menghadirkan para stand-up comedian berbakat yang sudah terbiasa dengan dunia komedi. Salah satu di antaranya adalah Fico Fachriza, yang berperan sebagai Jonggi, mahasiswa asal Medan.
“Seru banget bisa main di film ini, apalagi bisa bekerja sama lagi dengan teman-teman yang sudah pernah terlibat di proyek sebelumnya,” kata Fico.
Ia juga menambahkan bahwa film ini sangat dekat dengan kehidupan anak-anak kos yang berasal dari berbagai daerah dan harus berjuang menghadapi masalah ekonomi untuk bisa bertahan hidup.
Sementara itu, bagi Leo Consul, Bukan Jodoh Biasa Nih menjadi film layar lebar pertamanya.
“Biasanya saya jadi presenter acara atau main sinetron. Dapat tawaran main film layar lebar, kenapa nggak? Biar bisa mengeksplorasi lagi kemampuan saya di dunia hiburan. Ternyata sangat menyenangkan. Saya senang sekali bisa bekerja sama dengan orang-orang hebat. Ini pengalaman luar biasa bagi saya, dan saya langsung menerima kesempatan ini ketika ditawarkan,” tuturnya.
| Baca Juga: Film ‘Lemah Santet Banyuwangi’ Dianggap Merusak Citra Kota
Leo juga mengungkapkan bahwa tantangan utama dalam film ini adalah penggunaan bahasa Indonesia serta beradu akting dengan para stand-up comedian.
“Karena karakter saya di sini juga orang Filipina, jadi saya seperti dibiarkan berbicara dengan aksen yang sedikit meleset. Tapi lama-lama terbiasa karena sering bertemu dan bermain dengan mereka, jadi saya sekaligus berlatih bahasa Indonesia,” ujar Leo.
Ia menambahkan, “Saya bermain dengan orang-orang luar biasa, para stand-up comedian. Saya sendiri bukan stand-up comedian, jadi membangun chemistry dengan mereka adalah tantangan tersendiri. Untungnya, saat mulai syuting, mereka sangat suportif, banyak mendukung saya, dan sering mengajak saya ngobrol. Dari situ kami bisa membangun chemistry yang luar biasa. Enak banget syuting bareng mereka.”
Untuk membangun chemistry yang kuat, para pemain banyak berdiskusi selama proses syuting.
“Saat di lokasi, kami banyak ngobrol dan membahas hal-hal yang bisa memperkuat chemistry, jadi proses syuting terasa lebih menyenangkan,” tambah Leo.
| Baca Juga: Film Musikal Nicholas Saputra, ‘Siapa Dia’ Mendadak Batal Tayang
Cerminan Kehidupan Mahasiswa Rantau
Bagi Firman Wahab, film ini adalah gambaran nyata dari kehidupan mahasiswa rantau.
“Persahabatan dan lingkungan yang saling mendukung menjadi elemen utama dalam film ini untuk mengatasi dinamika hidup mereka,” ujar Firman.
Karakter yang diperankan olehnya, Raim Laode, dan Fico Fachriza mencerminkan perjuangan anak muda dalam menghadapi berbagai tantangan hidup.
Tak hanya menyajikan humor segar, film ini juga memberikan pesan tentang perjuangan hidup, nilai persahabatan, dan petualangan. Selain itu, film ini menampilkan keindahan alam Jawa Barat, termasuk beberapa hidden gem seperti air terjun tersembunyi di Kabupaten Ciamis, yang menjadi salah satu daya tarik visual dalam cerita.
“Selain harus menghafal dialog dan berakting untuk mendalami karakter, perjalanan ke lokasi syuting juga cukup menantang. Tapi pemandangannya benar-benar indah,” ujar Fico.
Film Bukan Jodoh Biasa Nih dijadwalkan tayang di bioskop mulai 13 Maret 2025. (*)