5 Tahun Idap Kanker, Vidi Aldiano Putuskan Berhenti Kemoterapi

3 weeks ago 26
 Instagram/vidialdiano)Vidi Aldiano (Foto: Instagram/vidialdiano)

Penyanyi Vidi Aldiano kembali membagikan perkembangan penyakit kanker ginjal yang diidapnya. Setelah lima tahun berjuang, dia akhirnya memutuskan berhenti kemoterapi.

Hal tersebut diungkapkan Vidi dalam reels Instagram sebagai online journal yang rutin dibuatnya. Dalam unggahan tersebut, dia mengaku mulai stres karena penyakit yang diidapnya.

Online journal: part 7. Menghadapi stres, ketidakpastian di 2025, tapi tetap berusaha untuk berjuang. Bisa kan?” tulisnya dalam keterangan unggahan tersebut, Rabu (12/2/205).

Sebagai informasi, online journal sebelumnya diunggah pada November 2024. Jauhnya jarak antara kedua unggahan tersebut dikarenakan suami Sheila Dara itu telah menghadapi terlalu banyak hal.

| Baca Juga: Anak Baim Wong Tidak Nyaman di Rumah Paula Verhoeven

“Sudah lama banget gue nggak bikin online journal. Karena beberapa bulan terakhir ini jujur gue nggak tahu mau update apa tentang kesehatan gue ke kalian karena beberapa bulan terakhir ini roller coaster sekali,” akunya.

Lima tahun sudah dia berjuang melawan kanker ginjal stadium tiga. Dia pun merasa bersyukur karena “Tuhan masih memberikan waktu untuk terus berjuang”.

Namun di sisi lain, pria 34 tahun itu mengaku mentalnya mulai terdampak karena sudah berjuang terlalu lama.

“Tapi di satu sisi sudah lima tahun juga nih, perjuangan belum berakhir gitu. Jadi kadang-kadang mental juga kena. Terutama awal tahun ini. Sampai hari ini pun pikiran gue banyak sekali mengalami kekalahan,” ungkapnya.

Lewat unggahan itu pula Vidi Aldiano memutuskan berhenti kemoterapi mulai tahun ini.

| Baca Juga: Tak Dikasih Nafkah Imbas Bongkar Perselingkuhan Suami, Iris Wullur Beri Pesan Ini

“2025 ini ada kemungkinan gue juga sudah harus berhenti kemo gue karena it’s been too long. Dan kalaupun gue lanjutkan mungkin akan ada efek samping yang lebih parah di badan gue. Jadi itu salah satu yang bikin gue kepikiran juga,” terangnya.

Dikutip dari berbagai sumber, menjalani kemoterapi terlalu lama memang bisa memberi efek samping.

Beberapa dampak buruk tersebut adalah kerusakan pada sel-sel sehat di tubuh, kemandulan, kemampuan daya ingat, kerusakan pada jantung dan paru-paru, hingga risiko kanker sekunder.

“Penyakit gue ini kalau misalnya stres itu tinggi, inflamasinya pun tinggi. Jadi agak-agak bingung, hidup nggak ada stres gimana ya guys?” lanjutnya.

Dia pun menutup video tersebut dengan sebuah harapan. Dia pun meminta doa yang terbaik dari semua orang.

I just wanna be an entertainer yang bisa meringankan hari berat orang lain,” ucapnya. “ Gue mau minta dukungan dan doa teman-teman semua agar aku tetap bisa tetap semangat.” (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |