Tangis Suami Pecah saat Jenazah Mpok Alpa Dimakamkan

1 day ago 11

Puluhan pelayat memadati Kompleks Pemakaman Wakaf Kujaran, Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat (15/8/2025) sore. Mereka datang untuk mengantarkan kepergian komedian sekaligus presenter Nina Carolina, atau lebih dikenal dengan nama panggung Mpok Alpa, ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Artis berusia 38 tahun itu meninggal dunia di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta Barat, pada Jumat pagi sekitar pukul 08.31 WIB, setelah bertahun-tahun berjuang melawan kanker payudara.

Selama perjuangannya, Mpok Alpa memilih merahasiakan penyakitnya dari publik, tetap bekerja, dan bahkan menjalani kehamilan hingga melahirkan anak kembar pada 7 Oktober tahun lalu.

Iring-iringan jenazah tiba di pemakaman sekitar pukul 16.04 WIB setelah disalatkan di masjid dekat rumah duka. Prosesi berlangsung khidmat. Suami Mpok Alpa, Ajie Darmaji, tampak dipapah dua orang untuk mendekat ke makam istrinya.

| Baca Juga: Asri Welas Kenang Mpok Alpa yang Tak Pernah Cerita Penyakitnya

Tangis suami Mpok Alpa pecah, namun ia berusaha tegar. Ia memilih tidak ikut turun ke liang lahad, hanya berdiri di sisi pusara sambil menahan air mata. Saat adzan dan iqamah dikumandangkan, Ajie tetap mencoba membacanya meski suaranya bergetar.

 Bayu/Nyata)Para pelayat mengantar almarhumah Mpok Alpa di peristirahatan terakhir. (Foto: Bayu/Nyata)

Sejumlah rekan artis hadir memberi penghormatan terakhir. Di antara mereka terlihat Anwar BAB, Jirayut, Parto, Kiky Saputri, Melaney Ricardo, Bedu, hingga Billy Syahputra.

Billy bahkan menjadi salah satu dari tiga orang yang menurunkan jenazah ke liang lahad, sementara Bedu membantu proses penimbunan. Usai penguburan, Billy terlihat menenangkan Fatih, anak Mpok Alpa yang masih kecil.

Tangis para pelayat pecah ketika prosesi tabur bunga dimulai. Anwar BAB dan Kiky Saputri tampak terisak, begitu pula para sahabat yang selama ini bekerja bersama mendiang. Suasana penuh haru menyelimuti pemakaman hingga doa penutup dipimpin oleh ustadz dan diamini seluruh yang hadir.

| Baca Juga: Andre Taulany Ngotot Cerai, Anak Ingin Orangtua Damai

Melaney Ricardo, salah satu sahabat dekat almarhumah, mengenang perjuangan Mpok Alpa yang tak banyak diketahui publik. “Mpok Alpa berjuang melawan kanker payudara,” ujarnya di rumah duka.

Melaney mengungkap, saat hamil hingga melahirkan anak kembar, mendiang tetap menjalani perawatan medis dan tidak pernah mengeluh. “Dia perempuan kuat, enggak pernah mengeluh sakitnya,” lanjutnya.

Sementara itu Raffi Ahmad membenarkan bahwa penyakit tersebut telah diderita Mpok Alpa selama dua hingga tiga tahun terakhir.

“Sejak dua sampai tiga tahun ini, beliau melawan kanker, bukannya kami menutupi, tapi keluarga dan Nina Mpok Alpa enggak mau memberi tahu siapa-siapa. Selama dua tahun ini, kami menyimpan rahasia ini,” kata Raffi.

“Kami selalu mendukung Mpok Alpa selama melakukan perawatan, pengobatan sampai ke Malaysia,” timpal Irfan Hakim.

Kepergian Mpok Alpa meninggalkan duka mendalam bagi dunia hiburan Indonesia. Dikenal lewat gaya bicara khas Betawi dan pembawaannya yang jenaka, ia mampu membawa tawa di tengah kesulitan hidupnya sendiri. Hingga hari-hari terakhir, ia memilih tampil di layar kaca, menyembunyikan rasa sakit demi tetap menghibur banyak orang. (*)

Jangan ketinggalan berita terbaru dan kisah menarik lainnya! Ikuti @Nyata_Media di InstagramTikTok, dan YouTube untuk update tercepat dan konten eksklusif setiap hari.

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |