1 week ago
7
Bayangkan ratusan anak kecil berlari riang, melompat, menari, dan tertawa bersama di lapangan terbuka, bukan hanya bermain, tapi juga belajar tentang kesehatan, kerja sama, dan percaya diri.
Inilah semangat yang diusung dalam Lomba Gerak Anak Cermat Primagro, sebuah kegiatan edukatif penuh warna yang melibatkan lebih dari 16.000 anak PAUD dan TK di empat kota besar: Jakarta, Cirebon, Bandung, dan Garut.
Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Frisian Flag Indonesia, bekerja sama dengan Himpaudi (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia), yang bertujuan untuk mendorong stimulasi fisik anak dan pemenuhan gizi seimbang sejak dini, dua pilar penting dalam tumbuh kembang optimal anak.
| Baca Juga: Mengenal Istilah Fatherless, Seberapa Penting Peran Ayah untuk Anak?
“Lomba Gerak Cermat Primagro adalah aktivitas menyenangkan yang dirancang untuk mengembangkan keterampilan motorik, fokus, dan kerja sama sejak usia dini. Ini bagian dari visi kami, ‘Nourishing Indonesia to Progress’, demi masa depan generasi Indonesia yang lebih sehat,” ujar Andrew F. Saputro, Corporate Affairs Director Frisian Flag Indonesia.
Kegiatan ini bukan hanya tentang menang dan kalah. Dalam setiap gerakan anak—dari melompat, menari, hingga mengikuti permainan, tertanam pembelajaran penting: bagaimana tubuh bekerja, bagaimana bekerja sama, dan bagaimana menjaga kesehatan sejak dini.
Ketua Umum Himpaudi Nasional, Betti Nurani, menegaskan bahwa kegiatan seperti ini memberikan manfaat ganda.
“Anak-anak tidak hanya mendapatkan kegembiraan tetapi juga pembiasaan gerak aktif yang mengasah kemampuan motorik, ekspresi, dan sosial mereka. Terlebih jika didukung gizi seimbang dan kebiasaan minum susu,” ujarnya.
Hal ini diperkuat oleh temuan South East Asian Nutrition Surveys II (SEANUTS II) yang diinisiasi FrieslandCampina, induk perusahaan Frisian Flag Indonesia.
Studi tersebut menunjukkan bahwa prevalensi malnutrisi dan anemia masih tinggi di kalangan anak-anak usia dini di Indonesia. Banyak anak belum mencapai asupan nutrisi harian yang dibutuhkan untuk tumbuh dengan optimal.
| Baca Juga: Sering Pakai Headset? Waspadai Risiko Tuli dan Simak Tips Aman Ini
Belajar Sambil Bermain
Usia 3–5 tahun adalah fase krusial, di mana otak berkembang pesat dan keterampilan hidup mulai terbentuk. Maka, aktivitas fisik seperti berlari, bermain sepeda, menari, atau mengikuti lomba, bukan sekadar menguras energi, tetapi juga mengasah koordinasi, keseimbangan, dan rasa percaya diri.
Wakil Wali Kota Bandung, H. Erwin, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menekankan pentingnya masa emas ini.
“Gerak Cermat adalah contoh pembelajaran kreatif yang menyenangkan. Anak-anak melatih ketangkasan fisik, kemampuan berpikir, kerja sama, kedisiplinan, serta percaya diri,” tuturnya.
Selain lomba, acara ini juga menghadirkan sesi storytelling, permainan interaktif, dan edukasi gizi yang melibatkan guru, orang tua, serta komunitas pendidikan. Sebuah pendekatan holistik yang menjadikan anak-anak tak hanya sehat secara fisik, tetapi juga berkembang secara emosional dan sosial.
Melalui Lomba Gerak Anak Cermat Primagro, anak-anak belajar bahwa bergerak itu menyenangkan, makan sehat itu penting, dan belajar bisa dilakukan sambil bermain. Inilah investasi kecil hari ini untuk masa depan yang besar esok hari.
Karena anak-anak bukan hanya generasi penerus, mereka adalah harapan, cermin, dan masa depan bangsa. Dan semua perubahan besar, dimulai dari langkah kecil yang penuh makna. (*/ADV)
Jangan ketinggalan berita terbaru dan kisah menarik lainnya! Ikuti @Nyata_Media di Instagram, TikTok, dan YouTube untuk update tercepat dan konten eksklusif setiap hari.
