Bayangkan diri Anda seorang siswa SMA yang cerdas dan cantik. Terkesan sempurna, namun faktanya jauh dari itu. Banyak cobaan yang harus dilalui. Kehilangan ibu, mendapat kekerasan fisik dan psikis dari ayahnya dan menjalani hubungan yang toxic dengan kekasihnya.
Dan itulah Rhea, sosok utama di series Leiden yang diperankan aktris muda Saskia Chadwick. ”Ini peran yang sangat sulit. Rhea tumbuh penuh siksaan. Benar-benar karakter yang sangat menantang,” kata Saskia di Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (21/1) lalu.
Dalam series itu, Rhea mendapat kekerasan dari ayah, yang diperankan Ferdy Tahier. Dan jalinan cinta yang toxic dengan pacar, Skala (Michael Olindo).
”Sosok Rhea ini mungkin ada dan kalaupun nyata, I don’t know how she feel. Pas aku bacar skrip-nya, I felt so sad. Tapi dia remaja yang sangat kuat,” kata aktris yang selama ini identik dengan peran girly itu.
| Baca Juga: Firasat Denada Sebelum Ibunya, Emilia Contessa Meniggal
Karenanya selain bercerita tentang kekerasan, series yang diangkat dari novel karya Dwi Nur Rahmawati itu, berkisah tentang kekuatan dalam menghadapi tantangan.
”Dari tekanan harus tetap punya prestasi membanggakan, mendapat kekerasan dari ayah dan orangtua, akhirnya Rhea punya cara dan jalan untuk bisa lepas dari itu semua,” papar aktris berusia 18 tahun itu.
Tidak Mencintai
Peran sebagai Rhea diakui Saskia sangat menguras emosi. Apalagi itu peran di luar zona nyamannya selama ini. Sejauh ini bintang sinetron Dari Jendela SMP itu memerankan karakter setipe, yaitu remaja yang girly. ”Sangat sulit dan belum pernah aku dapat peran seperti ini,” imbuhnya.
Untuk itu, Saskia mengeluarkan effort lebih agar bisa menghidupkan sosok Rhea. ”Aku dibantu acting coach dan sutradara. Dan aku juga punya teman yang kisahnya mirip sama Rhea ini. Jadi aku belajar banyak dari mereka,” kata aktris yang dalam kehidupan nyata, sangat berbeda dari Rhea ini.
| Baca Juga: Kondisi Sarwendah Setelah 2 Tahun Idap Kista Batang Otak
”Terutama ke teman, aku tanya gimana rasanya seperti itu dan tetap bisa kuat. Karena kalau aku berada di posisi itu, pasti aku marah, bahkan berontak. Tapi posisiku kan tidak pernah di situ. Tidak tahu seperti apa rasanya sehingga tidak bisa berontak. Pasti ada latar belakangnya,” ujar aktris kelahiran 9 November 2006 itu.
Dikisahkan Rhea memiliki kekasih, Skala, teman satu sekolah. Sebenarnya Skala tidak mencintai Rhea tapi hanya memanfaatkan kepandaiannya. Namun Rhea dibutakan cinta sehingga sulit mengakhiri hubungan tidak sehat itu.
Pelajaran Berharga
Namun lewat series ini, Saskia berharap penonton bisa memetik pelajaran berharga. ”Bahwa ketika dalam posisi itu, kalian tidak sendirian. Ingat selalu ada Tuhan. Dia selalu baik dan pasti akan ngasih jalan keluar. Serta jangan pernah takut untuk minta tolong atau curhat ke orang lain. Siapa tahu mereka bisa membantu mencari jalan keluar,” jelas anak pasangan Steve Chadwick dan Fitri Effendi itu.
Saskia sendiri belajar dari karakter yang ia bintangi itu. Ia berhati-hati memilih pasangan. Di usia 18 tahun ini, ia belum punya pacarr. Meski beberapa waktu lalu pernah dikabarkan dekat dengan Kiesha Alvaro, anak Pasha ’Ungu’.
Berita selengkapnya baca di Tabloid Nyata Cetak edisi 2792, Minggu ke IV, Januari 2025. (*)