
Ibunda Bianca Censori, Alexandra Censori memilih tak berkomentar tentang kontroversi yang dibuat putrinya di red carpet Grammy Awards 2025.
Seperti yang diketahui, Bianca telah membuat heboh publik dengan pakaian transparan yang memamerkan bagian tubuhnya di red carpet Grammy Awards 2025 pada Minggu (2/2). Dalam aksi kontroversial itu, Bianca ditemani suaminya, Kanye West.
Model berusia 30 tahun itu memadukan gaun tembus pandangnya dengan high heels bening dan menata rambutnya model sanggul yang disisir ke belakang.
Sementara Kanye tetap menghadap ke arah kamera, istrinya membelakangi untuk memperlihatkan bagian bokongnya.
| Baca juga: Produser Eksekutif Grammy Tanggapi Kontroversi Bianca Censori
Menanggapi kehebohan media, ibunda Bianca tidak ingin memberikan pernyataan. “Aku tidak ingin berkomentar apa pun tentang Bianca, terima kasih,” ujar Alexandra pada Daily Mail, Rabu (5/2).
“Kami hanyalah orang-orang biasa yang menjalani kehidupan dengan privasi sebisa kami,” lanjutnya.
Saat dimintai tanggapan tentang Bianca, media tersebut masih mendapati keberadaan ayah Bianca, Leo Censori. Namun Leo memilih untuk pergi bekerja dan membiarkan istrinya menjawab pertanyaan media.

Respons berbeda ditunjukkan oleh adik Bianca, Angelina, yang nampaknya mendukung sang kakak.
Menurut laporan Page Six, Angelina terlihat membagikan ulang video saat Bianca melepas mantel bulunya untuk memperlihatkan tubuhnya saat berdiri di samping Kanye West di karpet merah.
Unggahan ulang video itu dibagikannya melalui Instagram Story di hari yang sama saat acara penghargaan itu berlangsung. Angelina juga mengomentari unggahan Kanye, yang kini telah dihapus, dengan emoji api.
Sempat beredar rumor bahwa pasangan itu diusir dari Grammy setelah membuat kehebohan di red carpet. Namun, seorang sumber mengatakan bahwa suami istri itu pergi atas kemauan sendiri.
| Baca juga: Travis Kelce Beri Kode akan Lamar Taylor Swift di Super Bowl
Kanye dan Bianca bahkan terlihat dalam afterparty Grammy, tetap dengan gaun yang nyaris telanjang berwarna dark grey.
Meski perilakunya dianggap sebagai Tindakan tidak senonoh, seorang pengacara, Andrea Oguntula, mengatakan bahwa Bianca tidak akan menghadapi konsekuensi hukum apa pun.
“Meskipun tindakannya sudah keterlaluan, tuduhan melakukan tindakan tidak senonoh di California mengharuskan seseorang sengaja memperlihatkan alat kelaminnya di depan umum dengan maksud khusus untuk menyinggung atau membangkitkan gairah seksual,” Andrea pada Page Six.
“Secara teori itu mungkin saja terjadi, tetapi kecil kemungkinan dia akan menghadapi tuntutan pidana atas insiden ini,” tandasnya. (*)