Kanye West Dipecat Agensi Imbas Cuitan Kontroversial di X

Kanye West dipecat agensi gegara cuitan kontroversial. Foto: Dok. GQ Magazine

Agen musik Daniel McCartney dari agensi bakat 33 & West menyatakan bahwa ia dan agensi tidak lagi bekerja sama dengan Kanye West. Kabar itu diumumkan lewat Instagram, Senin (10/2).

“Mulai saat ini, aku tidak lagi mewakili YE (dulu dikenal sebagai Kanye West) karena ucapannya yang berbahaya dan penuh kebencian, tidak bisa aku terima maupun 33 & West,” tulisnya.

Daniel McCartney mengumumkan tidak lagi bekerjasama dengan Kanye West. Foto: Dok. Instagram @danielmccartney

Seolah belum puas dengan membuat keributan di red carpet Grammy Awards 2025 sebab istrinya, Bianca Censori tampil telanjang, musisi berusia 47 tahun itu kembali terlibat kontroversi.

| Baca Juga : Bikin Kontroversi Lagi, Akun X Kanye West Hilang

Lewat akun X-nya (dulunya Twitter), Kanye melontarkan kalimat-kalimat kontroversial yang berbau antisemit (prasangka buruk atau diskriminasi terhadap orang yahudi) dengan memuji Adolf Hitler.

Dia juga membela Sean Diddy Combs, rapper yang dipenjara atas kasus kekerasan seksual. Serta menulis cuitan misoginis, menyebut bahwa ia memiliki kekuasaan atas istrinya.

Akun X milik Kanye West kini telah menghilang. Elon Musk, pemilik platform media sosial tersebut mengatakan bahwa akun si musisi berstatus NSFW (Not Safe For Work) dan akan segera dibatasi.

Cuitan Kanye yang mengakui kalau dirinya rasis. Foto: Dok. X @kanyewest

Cuitan dari pelantun ‘Follow God’ itu juga dikecam oleh beberapa selebriti seperti Charlie Puth, David Schwimmer, dan Piers Morgan, yang menyerukan agar akunnya diblokir.

| Baca Juga : Kekasih Kalah Bertanding, Taylor Swift Berusaha Hibur Tarvis Kelce

Tak hanya itu, seorang mantan staf pemasaran yang bekerja untuk Kanye West mengajukan gugatan ke Pengadilan Tinggi Los Angeles pada Selasa (11/2). Dia menuduh bahwa mantan bosnya itu selalu menghinanya dan karyawan lain yang beragama Yahudi.

Bukti yang dilampirkan termasuk pesan yang dikirim oleh si musisi yang berbunyi, “Aku adalah seorang Nazi. Selamat datang di hari pertama bekerja untuk Hitler.”

Ini bukan kali pertama mantan suami Kim Kardashian itu menghadapi kontroversi antisemit. Pada 2022 lalu, dia juga melontarkan kalimat-kalimat kebencian kepada orang Yahudi di media sosial.

Tindakannya itu berdampak pada pekerjaannya. Balenciaga, Adidas, dan pengusaha Ari Emanuel yang menjalankan bisnis media memutus kerja sama. Dia juga dikeluarkan dari agensi Creative Artists Agency. (*)