Film ‘Timur’ Iko Uwais-Raffi Ahmad Dipuji Menteri Kebudayaan

1 month ago 24
 Instagram/iko.uwais)Film ‘Timur’ Iko Uwais-Raffi Ahmad dapat Pujian dari Menteri Kebudayaan (Foto: Instagram/iko.uwais)

Film debut penyutradaraan Iko Uwais, ‘Timur’ mendapat komentar positif dari Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Film yang juga melibatkan Raffi Ahmad itu disebut sebagai karya anak bangsa yang mampu menumbuhkan semangat nasionalisme.

Dalam sesi preview yang digelar di Plaza Senayan, Jakarta, Fadli Zon juga mengungkap bagaimana sebuah film bisa menjadi media pembelajaran yang efektif.

“Film ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga pembelajaran yang efektif. ‘Timur’ mengajarkan nilai persahabatan, perjuangan, dan pengorbanan yang selaras dengan semangat kebangsaan,” ujar Fadli dalam pernyataan tertulis, Senin (17/3/2025).

Dia menyatakan adanya dukungan pemerintah terhadap film-film mampu membangkitkan semangat nasionalisme.

| Baca Juga: ‘Keluarga Besar’, Film Komedi yang Menyentuh Kehidupan Rusun

“Presiden Prabowo Subianto mendorong lebih banyak film yang membangkitkan semangat kebangsaan. Film seperti ‘Timur’ adalah contoh bagaimana sinema dapat memperkuat identitas budaya Indonesia,” ujarnya.

Raffi Ahmad yang juga hadir dalam preview film tersebut mengungkap rasa bangganya terhadap karya terbaru Iko Uwais tersebut.

“Saya bangga melihat karya seperti ini. Ini bukti generasi muda kita punya potensi besar dalam memajukan kebudayaan bangsa,” ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Iko Uwais lewat rumah produksinya, Uwais Pictures akan merilis dua film aksi internasional, yaitu ‘Timur’ dan ‘Ikatan Darah’. Kedua film tersebut sudah selesai diproduksi.

| Baca Juga: Iko Uwais Debut Sebagai Sutradara, Buat Film Tentang Anak Bangsa

Film ‘Timur’ terinspirasi dari kejadian penyelamatan sandera Mapenduma yang dipimpin oleh Presiden Prabowo pada 1996 silam. Melalui unggahan Instagram pada 22 November 2024 lalu, film tersebut diproduksinya bersama Raffi Ahamd.

Sementara itu ‘Ikatan Darah’ menceritakan tentang seorang mantan atlet bela diri yang berusaha menyelamatkan adiknya yang terjebak judi online dari kejaran rentenir.

Kedua film tersebut kabarnya telah ditayangkan dalam European Film Market (EFM) di Berlin yang diselenggarakan pada 13-19 Februari 2025 lalu.

Sayangnya meski kedua film tersebut sudah selesai diproduksi dan telah tayang di pasar film luar negeri, hingga kini belum ada informasi tentang penayangannya di bioskop Indonesia. Selain itu juga belum ada poster maupun trailer yang dibagikan. (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |