Berkeringat saat melakukan aktivitas fisik yang berat seperti olahraga bisa menimbulkan bau badan. Aktor Randy Pangalila pernah merasa insecure karenanya.
Pemeran serial ‘Bad Guys’ (2025) itu tidak hanya aktif sebagai aktor, tapi juga di dunia olahraga. Dia mendalami seni bela diri Mixed Martial Arts (MMA) sejak 2011.
Tidak hanya untuk senang-senang, dia serius menggeluti olahraga tersebut. Dia bahkan pernah meraih juara di ajang One Pride Championship untuk kategori Celebrity Fight pada 2018 dan 2019.
Aktif berolahraga sempat membuat Randy merasa insecure. Kegiatan fisik satu itu membuatnya sering berkeringat dan membuat tubuhnya mengeluarkan bau yang tidak sedap.
| Baca Juga: Makin Ganteng, Randy Pangalila Berbagi Tips Simpel Merawat Kulit Wajah
“Aroma yang kurang sedap bikin nggak percaya diri. Didekati orang kayak sungkan, takutnya mereka cium aroma nggak enak kita,” ujarnya di Jakarta, Minggu (24/8/2025).
Pria 34 tahun itu menjelaskan, kebanyakan orang akan menggunakan parfum untuk menghilangkan bau tidak sedap di tubuh. Padahal hal tersebut justru membuat bau badan semakin tidak keruan.
Dilansir dari berbagai sumber, bau badan muncul bukan karena keringat, tapi karena bakteri. Ketika senyawa kimia parfum bertemu dengan bakteri, molekul parfum akan menghasilkan bau yang berbeda. Hal itu yang membuat bau badan semakin tidak enak.
“Pada saat berkeringat dan bercampur bakteri akan menimbulkan bau tidak sedap. Banyak orang pakai parfum. Tapi kalau bercampur keringat malah bikin bau nggak enak,” jelas Randy.
Untuk mengatasi hal tersebut, Randy Pangalila memilih untuk menggunakan body spray dengan kandungan anti bakteri. Produk tersebut memang tidak bisa menghilangkan bau badan sepenuhnya, tapi setidaknya mampu menyamarkannya.
| Baca Juga: Pernah Berperan Jadi Tentara, Randy Pangalila Sempat Kesulitan Finansial
“Aku pakai body spray. Rasanya beda banget karena ada anti bakterinya,” ungkapnya.
Agar baunya tidak semakin bikin pusing, aroma segar dipilih. Pewangi tubuh dengan aroma manis memiliki molekul yang lebih berat dan padat. Jika terkena keringat yang panas dan bau, aromanya bisa berubah menjadi lebih kuat dan membuat orang yang menciumnya merasa mual.
Sebaliknya, aroma segar seperti citrus, aquatic, serta green memiliki molekul yang lebih ringan. Aromanya bisa lebih menetralkan dan meminimalkan bau badan.
“Aku pilih aromanya yang segar, yang nggak bikin pusing dan tahan lama,” ujar Randy. (*)