Pemerintah Kerajaan Arab Saudi menggelar pernikahan massal yang melibatkan 300 pasangan. Acara itu tergolong mewah, sebab setiap pengantin mendapat hadiah mobil hingga rumah.
Dilansir dari laman Saudi Gazette, acara bertajuk ‘Night of a Lifetime’ itu diselenggarakan oleh General Entertainment Authority (GEA) sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dalam Riyadh Season edisi ke-5.
Pernikahan massal arab saudi berlangsung dalam dua tahap, yakni upacara untuk pria di Teater Abu Bakr Salem pada Selasa (4/2/2025), dan untuk wanita di Arena Mohammed Abdu pada satu hari setelahnya.
| Baca Juga : Dibajak Kucing, Pesawat Ryanair Dilarang Terbang Dua Hari
Selain upacara pernikahan, acara ini juga dimeriahkan dengan konser dan jamuan makan mewah. Beberapa penyanyi turut menghibur para tamu. Mereka di antaranya Abdullah Rashad, Fahad Al-Kubaisi, dan Ayed.
الشكر موصول لمؤسسة الوليد للإنسانية على دعمهم عرسان #ليلة_العمر بتقديم 300 سيارة 😍❤️#BigTime #RiyadhSeason pic.twitter.com/SRKxsMQyEe
— موسم الرياض | Riyadh Season (@RiyadhSeason) February 5, 2025
“Berdasarkan tanggung jawab sosial Riyadh Season terhadap para pria dan wanita muda yang berencana untuk menikah dan, sebagai bentuk dukungan mereka, kami telah memutuskan untuk mengadakan upacara pernikahan massal untuk total 300 pengantin,” kata Ketua GEA, Turki Al-Sheikh dikutip Kamis (13/2/2025).
Ratusan pengantin itu tak hanya mendapat mobil dan rumah, tetapi juga menerima bantuan transportasi gratis dan akses internet gratis selama satu tahun.
| Baca Juga : Musik dan Tarian Nusantara Meriahkan Perayaan Cap Go Meh di Surabaya
Demi memastikan keberlanjutan program ini, pemerintah Arab Saudi menandatangani perjanjian dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Kota dan Perumahan serta Yayasan Sakkan, untuk memberikan solusi perumahan bagi para pasangan.
Alwaleed Philanthropies juga turut menyumbangkan 300 mobil sebagai hadiah tambahan.
Tak hanya itu, berbagai perusahaan turut berkontribusi dengan menyediakan pakaian pengantin, dekorasi, parfum, jamuan makan, tes kesehatan pranikah, hingga sesi konsultasi keluarga.
Bahkan, Kementerian Kota dan Perumahan berencana memberikan rumah bagi pasangan baru pada bulan Ramadan guna meningkatkan kesejahteraan mereka. (*)