Wulan Guritno dan mantan suaminya, Adilla Dimitri, kompak berbusana hitam saat menghadiri acara wisuda SMP putri sulung mereka, London.
Wanita yang memiliki nama asli Sri Wulandari Lorraine Guritno itu membagikan momen kelulusan si anak melalui Instagram, Rabu (28/5).
London terlihat ceria memamerkan senyum manis saat diberikan buket bunga favoritnya, bunga matahari oleh ibundanya.
| Baca Juga : Mantan Wulan Guritno Resmi Menikah dengan Wanita Yordania
“You did it baby girl. Kamu bikin mama mewek 🥹 bahagia dan bangga nak… Selamat sekali lagi atas kelulusanmu dari sekolah menengah pertama, sayangku,” tulisnya di caption.
Di unggahan lain, Wulan Guritno membagikan potretnya saat mencium pipi London. Serta foto bertiga bersama Adilla Dimitri yang juga membawakan buket bunga untuk putrinya.

Pemeran Bella di film ‘Bangsal Isolasi’ itu menuliskan pesan menyentuh untuk anaknya yang akan segera masuk SMA dan tidak lama lagi beranjak menjadi wanita dewasa.
“Untuk putriku yang luar biasa, London Abigail saat kamu lulus… Dari langkah pertamamu hingga hari kelulusan ini, aku telah melihatmu tumbuh, berjuang, dan berhasil,” katanya.
| Baca Juga : Yusuf Mahardika Gugup Beradegan Intim dengan Wulan Guritno di Film ‘Norma’
“Hari ini menandai dimulainya masa depan yang menakjubkan yang telah kamu perjuangkan dengan keras,” tambahnya.
Wulan Guritno mengaku bangga melihat pertumbuhan London menjadi seorang remaja dengan jiwa yang indah.
Remaja yang selalu memiliki tekad, kebaikan, dan kekuatan untuk mencapai tujuan, namun tetap setia menjadi dirinya sendiri yang apa adanya.
“Aku tidak sabar untuk melihat apa yang akan terjadi padamu di masa depan,” tutup Wulan.
| Baca Juga : Putra Wulan Guritno Raih Medali di Kompetisi Internasional
London Abigail merupakan anak pertama Wulan Guritno dengan Adilla Dimitri. Keduanya memiliki dua anak, seorang putri dan putra bernama Jeremiah Alric. Pasangan itu menikah selama 12 tahun sebelum bercerai pada 2021.
Aktris berusia 44 tahun itu juga memiliki seorang putri dari mantan suaminya yang pertama, Attila Syach. (*)