NYATA MEDIA — Istri Uya Kuya, Astrid, curhat di hadapan ibu-ibu hingga menangis. Dia sedih atas kasus penjarahan rumahnya belum lama ini. Dia merasa menjadi korban fitnah dan dizalimi.
Curhatan tersebut diunggah lewat Instagram pribadinya @astridkuya. Dia menegaskan, suaminya tidak pernah membuat ujaran yang dimaksudkan untuk meledek masyarakat.
“Tidak ada suami saya berkata begitu. Saya benar-benar Bu, saya ngerasain kalau saya itu korban fitnah,” ujarnya, Rabu (10/9/2025).
Wanita 45 tahun itu juga menegaskan rumah yang dijarah massa pada Sabtu (30/8/2025) itu merupakan hasil kerja keras sendiri.
| Baca Juga: Gaya Serba Hitam Dian Sastrowardoyo, Pakai Pin One Piece di TIFF 2025
“Tidak ada sepeser pun duit dari DPR untuk membangun rumah itu. Tidak ada,” akunya.
“Sampai saya ketemu sama yang melakukan penjarahan itu. Saya bilang, ‘Kamu tahu rumah itu dibangun dengan keringat saya, dengan keringat suami saya’,” lanjutnya.
Astrid juga menjelaskan, seluruh program dari pemerintah yang diberikan padanya dan suami selalu dijalankan dengan baik. Tidak ada sedikit pun uang diambil dari kegiatan tersebut karena itu adalah amanah.
“Apa yang diberikan oleh pemerintah itu kita berikan semua pada masyarakat. Tidak ada dipotong sepeser pun karena saya tahu itu amanah,” jelasnya sambil menangis.
“Itu saya sangat amanah. Saya selalu bilang sama tim saya apa yang menjadi hak mereka harus diberikan,” lanjutnya.
| Baca Juga: Aurel Hermansyah Dibentak Satpam, Ameena Pindah Sekolah
12