2 months ago
28
Tya Ariestya dan suami, Irfan Ratinggang, baru saja menyelesaikan ibadah haji. Mereka sudah tiba di Indonesia dengan selamat dan sehat pada Jumat (13/6/2025).
“Alhamdulillah sampai di Jakarta. Masya Allah, super kangen banget sama anak-anak, keluarga, dan para sahabat. Terima kasih atas doanya. Semoga aku dan suami bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” tulisnya lewat akun Instagram @tya_ariestya.
Wanita 39 tahun tersebut merasa lega dan senang karena bisa menyelesaikan rukun Islam ke lima itu. Apalagi dia mendengar ada banyak orang yang mengalami kendala untuk berangkat haji pada 2025 ini.
“Nikmat sekali. Karena dengan waktu yang singkat, alhamdulillah–karena kan susah sekali untuk bisa berangkat pada 2025,” ujarnya, dilansir dari kanal YouTube insertlive, Sabtu (14/6/2025).
| Baca Juga: Tya Ariestya Dapat Banyak Hadiah Jelang Haji 2025
Selama beribadah di Tanah Suci, dia dan suami tidak menemui banyak masalah. Semua berjalan dengan lancar.
“Di sana tuh lagi ketat sama Kartu Nusuk (identitas untuk masuk ke area Tanah Suci). Dan alhamdulillah bisa berangkat haji di sana, diberikan kemudahan dan kenyamanan dan kenikmatan juga,” lanjutnya.
Salah satu momen yang paling diingat oleh keduanya adalah saat berada di Arafah. Di sana, mereka seolah bertemu dengan orangtua asuh yang merupakan seorang jemaah haji perempuan berusia 71 tahun.
“Terus kita juga orangtua asuh di sana. Ada nenek-nenek 71 tahun sendirian. Jadi kayak nemenin beliau, kayak kekeluargaan banget,” ungkapnya.
Di sana, mereka juga bertemu dengan sejumlah rekan selebriti Indonesia lain, seperti Pasha Ungu dan istrinya, Adelia Wilhelmina, Irish Bella dan suami, Ivan Gunawan, serta Mama Dedeh.
| Baca Juga: Tya Ariestya Jalani Operasi Pengangkatan Polip Rahim
“Jadi malah banyak silaturahmi di sana. Padahal selama di sini (Indonesia) nggak silaturahmi,” ujarnya.
Namun, Tya dan suami justru mendapat ujian lain dari rumah. Salah satu anak mereka, mengalami insiden kecil saat mereka ibadah haji.
Anak pertama mereka, Muhammad Kanaka Ratinggang, terluka saat di sekolah. Kepalanya sampai harus di-CT Scan. Untungnya hal tersebut tidak menyebabkan masalah serius.
“Alhamdulillah nggak (dirawat di rumah sakit),” ujar Tya. (*)
