3 days ago
15
Dunia kontes kecantikan tengah menjadi sorotan setelah Rachel Gupta mengundurkan diri dari ajang Miss Grand International (MGI) 2024. Keputusan ini muncul bersamaan dengan pencabutan gelarnya oleh pihak MGI.
Miss Grand International (MGI) secara resmi mengumumkan bahwa gelar Rachel Gupta sebagai Miss Grand International 2024 telah dicabut.
Pihak penyelenggara menjelaskan bahwa pencabutan gelar wakil asal India tersebut disebabkan oleh tiga kesalahan utama yang dilakukan olehnya.
| Baca Juga : Selesai Bertugas, Miss Grand International 2022 Andina Julie Digaet Titi DJ
Yang pertama, Rachel gagal memenuhi tugasnya sebagai Miss Grand International 2024. Selain itu, Rachel terlibat dalam sejumlah proyek di luar Miss Grand International tanpa izin.
Tidak hanya itu, Rachel Gupta menolak untuk berpartisipasi dalam perjalanan ke Guatemala.
“Dengan ini kami menyatakan bahwa Rachel Gupta tidak lagi menjadi pemegang gelar Miss Grand International 2024. Ia juga diminta untuk mengembalikan mahkota ke kantor pusat dalam waktu 30 hari,” bunyi pernyataan resmi dari MGI.
| Baca Juga : Andina Julie Pakai Evening Gown Bertema Matahari di Miss Grand International 2022
Tapi pada hari yang sama, Rachel menyampaikan bahwa kehidupannya setelah dinobatkan sebagai Miss Grand International jauh dari kata ideal.
Ia menuturkan, organisasi penyelenggara tidak memenuhi berbagai janji yang semula diberikan, serta menggambarkan atmosfer internal sebagai lingkungan yang “toksik” dan menyakitkan.
“Bulan-bulan setelah saya dinobatkan dipenuhi dengan janji yang tidak ditepati, perlakuan yang menyakitkan, dan lingkungan yang beracun yang tidak lagi bisa saya diamkan,” tulis Rachel dalam unggahan Instagramnya.
| Baca Juga : Andina Julie Akan Bawa Reog Ponorogo di Ajang Miss Grand International 2022
Ia juga menegaskan, keputusan untuk mundur ini tidak diambil secara gegabah.
“Saya telah mempertimbangkan ini secara matang dan akan membagikan kisah lengkap saya melalui video yang akan segera dirilis,” lanjutnya
Pernyataan ini memicu perdebatan di kalangan publik. Sebagian netizen mempertanyakan profesionalisme organisasi MGI dan menilai bahwa kasus ini membuka tabir soal manajemen internal yang selama ini jarang terekspos.
Tidak sedikit pula yang berpandangan jika Rachel kurang memahami tanggung jawab besar yang melekat pada gelar Miss Grand International.
Namun, Rachel kembali menegaskan dirinya tidak dicopot sepihak, melainkan secara sadar mengundurkan diri dari jabatan tersebut.
“Saya tidak bisa lagi berpura-pura bahagia di tengah tekanan yang merusak secara mental,” tulisnya dalam unggahan lanjutan.
Ia juga menyebut ada sisi kelam dari dunia kontes kecantikan yang selama ini tidak terlihat publik, isi yang dipenuhi tekanan, ekspektasi tidak realistis, dan minimnya dukungan mental bagi para ratu kecantikan. (*)
