Dihujat Karena Hadiri Nikahan Al Ghazali, Aaliyah Massaid: Jangan Berisik

2 weeks ago 15

Kehadiran Aaliyah Massaid di pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise menuai komentar nyinyir dari netizen. Pasalnya, ia baru saja melahirkan beberapa hari lalu.

Istri Thariq Halilintar itu menyambut kelahiran putra pertamanya, Arash, melalui operasi caesar pada Kamis (12/6) lalu.

Banyak netizen bertanya-tanya sekaligus khawatir, apakah lukanya sudah pulih total sehingga bisa kondangan.

Selain itu, ada pula yang menyoroti siapa yang mengurus putranya. Serta bagaimana si anak minum ASI (air susu ibu) kalau ibunya pergi.

| Baca Juga : Baru 4 Hari Melahirkan, Aaliyah Massaid Hadiri Nikahan Al Ghazali

“Maksain banget datang. Baru berapa hari loh, apa enggak kasihan sama anaknya,” kata seorang pengguna Instagram.

“Habis melahirkan itu perlu istirahat loh. Kalau dia enggak datang, pasti Al sama Alyssa paham lah,” timpal lainnya.

Aaliyah Massaid sudah menduga akan menjadi target hujatan. Hal itu ia sampaikan melalui broadcast channel di Instagram pribadinya pada Selasa (17/6).

 Dok. InstagramAaliyah Massaid tanggapi komentar netizen. Foto: Dok. Instagram

“Sudah ketebak bakal ada yang kepanasan hihi. Lucunya lagi yang komen rata-rata belum punya anak dan suka huru-hara aja,” tulisnya.

| Baca Juga : Dipanggil Arash, Ini Arti Nama Anak Thariq dan Aaliyah

Dia menjelaskan, pergi ke pernikahan Al Ghazali sudah atas izin bidan. Putranya, Arash, tentu juga tidak ditinggal sendirian di rumah. Ada keluarga dan babysitter yang bantu menjaga.

“Jadi (anak) masih ASI ya guys, enggak pakai dot juga. Makanya sebelum komen tuh minimal cari tau. Udah ada yang namanya alat pumping,” jelasnya.

“Alhamdulillah ASI aku juga banyak untuk Arash, jadi dia tetap full ASI dan dbf. Dah ah jangan berisik,” lanjutnya.

Aaliyah Massaid juga menegaskan kalau ia dan Thariq Halilintar bertangung jawab sepenuhnya dalam mengurus Arash. Babysitter hanya bertugas sebagai helper.

Sementara itu, Aaliyah dan Al Ghazali telah menjalin persahabatan sejak masih kecil. Keduanya berada dalam lingkup pertemanan yang sama, bahkan sudah merasa seperti keluarga untuk satu sama lain. (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |