NewJeans dan ADOR kembali bertemu di Pengadilan Distrik Pusat Seoul untuk mediasi pada Kamis (14/8), sebagai agenda lanjutan dari perseteruan hukum mereka menyangkut konflik keabsahan kontrak.
Dalam kesempatan itu, dua anggota, yakni Minji dan Danielle kompak hadir mengenakan pakaian rapi hitam putih.
Meski menolak menjawab pertanyaan wartawan, baik saat datang maupun pulang, keduanya tetap melemparkan senyum ramah. Bahkan sesekali melambaikan tangan pada penggemarnya yang hadir di lokasi.

| Baca Juga : NewJeans Menghilang dari Website ADOR, Kontrak Resmi Berakhir?
Mediasi dilangsungkan secara tertutup mulai pukul 2 siang waktu Korea Selatan dan berlangsung selama 1 jam 20 menit. Pengadilan belum mengungkap hasil mediasinya, apakah berjalan ke arah positif atau negatif.
Namun, mereka berencana untuk kembali mengadakan mediasi pada 11 September mendatang.
Sebelumnya, pihak pengadilan telah meminta agar anggota NewJeans hadir secara langsung dalam mediasi. Tujuannya agar hakim bisa mendengar pendapat dan pandangan tentang perselisihan dari kedua belah pihak dengan jelas.
Nantinya, jika mediasi gagal, maka pengadilan akan mengeluarkan putusan pada 30 Oktober 2025 untuk mengakhiri sengketanya.
| Baca Juga : Ngaku Depresi, NewJeans Dihujat Karena Diduga Minum Alkohol
Sementara itu, NewJeans masih dilarang untuk beraktivitas di dunia hiburan kecuali atas seizin agensi hingga putusan akhir dikeluarkan. Sesuai dengan putusan sementara hakim dari hasil sidang pada Maret lalu.
Jika melanggar, maka setiap anggota (bukan kolektif atau patungan), akan dikenakan denda sebesar 1 miliar won atau sekitar Rp11,6 miliar.
Sejauh ini, NewJeans dan ADOR masih teguh pada pendapatnya masing-masing. ADOR berargumen bahwa pemutusan kontrak sepihak yang dilakukan para anggota tidak sah. Apalagi dengan alasan hubungan kepercayaan rusak.
Sementara NewJeans mengaku telah kehilangan kepercayaan kepada agensi setelah Min Hee Jin dipecat dari posisi CEO. Mereka menilai bahwa manajemen yang baru tidak bisa lagi melindungi artisnya. Sehingga tidak ada alasan untuk mereka bertahan.(*)