8 hours ago
4
NYATA MEDIA — Namewee didakwa atas penggunaan dan kepemilikan narkoba. Penangkapan rapper asal Malaysia itu terjadi di sebuah kamar hotel Malaysia pada bulan lalu.
Kepala Polisi Kuala Lumpur, Fadil Marsus, mengatakan rapper Namewee ditangkap pada 22 Oktober 2025. Dalam penangkapan itu, polisi menemukan pil yang diyakini sebagai ekstasi.
Saat dites, Namewee positif menggunakan berbagai zat terlarang, termasuk amfetamin, metamfetamin, ketamin, dan THC.
| Baca Juga : Kolaborasi dengan Rapper Malaysia, Rossa Hadirkan lagu ‘Sinaran’ di Mini Album Terbarunya
“Pada 24 Oktober, ia didakwa atas dua pelanggaran di bawah Bagian 39A(1) dan 15(1)(a) dari Undang-Undang Obat Berbahaya untuk kepemilikan dan penggunaan narkoba,” kata Fadil, dikutip Nyata dari MalayMail pada Selasa (4/11/2025).
Atas dakwaan itu, pemilik nama asli Wee Meng Chee tersebut terancam hukuman lima tahun penjara dan sembilan kali hukuman cambuk.
Selain narkoba, Namewee juga dituduh terlibat dalam kematian influencer asal Taiwan, Iris Hsieh. Menurut Sin Chew Daily, Hsieh ditemukan tewas di bak mandi hotel pada 30 Oktober saat syuting proyek video dengan Namewee.
| Baca Juga : Aktris Tiongkok, Fan Bingbing Dapat Gelar Datuk Malaysia
Namun, ada perbedaan terkait tanggal kematian wanita yang dikenal dengan julukan ‘Nurse Goddess’ itu.
Beberapa media melaporkan Hsieh meninggal pada tanggal 30 Oktober, sementara media lainnya menyebutkan tanggal 22 Oktober.
Melalui unggahan di akun Instagram-nya pada Minggu (3/11), Namewee membantah tuduhan penggunaan atau kepemilikan narkoba.
| Baca Juga : Move On dari Chris Martin, Dakota Johnson Mulai Kencan Lagi
12 Tags:
Influencer Iris Hsieh Malaysia Namewee narkoba rapper Taiwan
