Sempat Dihapus, Ahmad Dhani Unggah Ulang Video Gibah-Fitnah

6 hours ago 4

Konten video Ahmad Dhani, ‘Kompilasi Gibah dan Fitnah Maia Estianty (disaat sudah punya suami) sempat menghilang. Namun kini diunggah lagi.

Berdasarkan hasil pantauan, video tersebut kali pertama diunggah di kanal YouTube Ahmad Dhani Dalam Berita pada Senin (30/6/2025). Jumlah penontonnya pun melonjak tajam hingga satu juta lebih penonton.

Namun belum ada dua hari, video tersebut menghilang dari kanal YouTube-nya. Tertulis bahwa video tersebut tidak tersedia, entah karena dihapus, di-private, atau yang lain.

Hal tersebut membuat netizen bertanya-tanya. Bahkan ada yang sempat yang mengatakan bahwa menghilangnya video tersebut berkaitan dengan posisi Dhani sebagai politikus.

| Baca Juga: Bela Anak-Istri, Ahmad Dhani Sebut Maia Estianty Penyebar Fitnah

Usai dihapus, video gibah dan fitnah itu kembali lewat url yang berbeda. Hal tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan antara unggahan pertama dan yang baru.

Diketahui, video pertama memiliki durasi 24 menit 20 detik. Sementara yang baru 23 menit 46 detik.

Meski ada perbedaan 34 detik, tidak ada perbedaan signifikan dalam unggahan tersebut. Video tersebut masih berisi kompilasi wawancara dan artikel Maia Estianty mengenai perceraiannya. Dhani juga membahas tentang bahaya bergosip menurut agama.

Di akhir video, ayah dari Al Ghazali itu membahas tentang perintah agama untuk mendamaikan dua orang yang sedang berseteru.

Menariknya, video tersebut diunggah hanya dua jam usai mantan istrinya mengunggah vlog di kanal YouTube Maia Aleldul TV. Video tersebut memperlihatkan acara kumpul keluarga. Di sana ada Maia, Irwan Mussry, Al Ghazali, Alyssa Daguise, El Rumi, Dul Jaelani, Tissa Biani, dan yang lain sedang makan bersama.

| Baca Juga: Tanggapan El Rumi soal Konten Gibah dan Fitnah Ahmad Dhani

Tidak diketahui mengapa pendiri band Dewa 19 tersebut memutuskan untuk menghapus lalu mengunggah ulang video gibah dan fitnah itu. Yang jelas, netizen kembali memberi teguran padanya.

“Gibah memang dosa, tapi perselingkuhan juga dosa,” komentar seorang netizen.

“Memberikan pembelaan untuk anak yang satu karena ibunya digunjung, tapi tidak memikirkan hati anak yang lainnya karena ibunya dijelek-jelekkan ayahnya sendiri,” komentar yang lain. (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |