1 month ago
15
Pangeran Arab Saudi Al Waleed bin Khaled bin Talal Al Saud meninggal dunia di usia 36 tahun. Kabar tersebut disampaikan ayahnya lewat unggahan X pada Sabtu (19/7/2025).
“Dengan penuh keimanan terhadap takdir dan ketetapan Allah, serta dengan rasa duka yang dalam, kami mengumumkan wafatnya putra tercinta kami, Pangeran Al Waleed bin Khaled bin Talal bin Abdulaziz Al Saud. Semoga Allah merahmatinya, yang telah berpulang hari ini,” tulisnya dikutip dari akun @allah_cure_dede.
{يَا أَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَئِنَّةُ، ارْجِعِي إِلَىٰ رَبِّكِ رَاضِيَةً مَّرْضِيَّةً، فَادْخُلِي فِي عِبَادِي، وَادْخُلِي جَنَّتِي}
بقلوب مؤمنة بقضاء الله وقدره وببالغ الحزن والأسى ننعى إبننا الغالي
الأمير الوليد بن خالد بن طلال بن عبدالعزيز آل سعود رحمه الله
الذي انتقل… pic.twitter.com/QQBbMWGOOG
— خالد بن طلال بن عبد العزيز ( أبو الوليد ) (@allah_cure_dede) July 19, 2025
Dilansir dari berbagai sumber, salat jenazah telah dilakukan di Masjid Imam Turki bin Abdullah, Riyadh, Arab Saudi usai Ashar. Sementara itu layatan akan dibuka selama tiga hari, mulai 20-22 Juli 2025.
| Baca Juga: Pangeran Arab Saudi, Al-Waleed Meninggal Setelah Koma 20 Tahun
Kepergian Pangeran Al Waleed menarik banyak perhatian. Sebelumnya, dia sempat menempuh pendidikan militer.
Namun kecelakaan mobil di London, Inggris pada 2005 membuatnya berada dalam kondisi koma. Padahal saat itu usianya baru 15 tahun.
Hal tersebut membuatnya hampir tak bisa melakukan apa pun kecuali bernapas. Kondisi vegetatif itu berlangsung selama bertahun-tahun dan membuatnya mendapat julukan Sleeping Prince alias Pangeran Tidur.
Meski demikian, ayahnya, Pangeran Khaled tidak menyerah pada kesembuhan anaknya. Dia bahkan menolak saran dari dokter untuk melepas alat bantu kehidupan anaknya pada 2015 lalu.
Salah satu alasannya, dia yakin anaknya akan bertahan. Apalagi selama koma, Pangeran Al Waleed pernah membuat beberapa gerakan kecil.
Meski samar, gerakan-gerakan tersebut memberi harapan besar pada keluarga.
| Baca Juga: Perdana! Arab Saudi Buka Lowongan Masinis untuk Wanita
Pangeran Khaled sendiri rajin mengunggah kondisi terkini putranya lewat media sosial. Tidak hanya menulis doa dan harapan, dia juga membagikan video serta foto tentang perayaan hari besar bersama anaknya.
خلال زيارتي
في عيد الاضحى المبارك
ومعي أبنائي الأحباء
سعود و محمد
لأخيهم الأكبر
الغالي على قلوبنا
الوليد الله يشفيه ويعافيه
أدعوك ياربي
ياخالقي ياإلهي يامولاي
يارحمن يارحيم ياذا الجلال والإكرام
سبوح قدوس رب الملائكة والروح
أدعوك ياربي
بإسمك الأعظم
الله الذي لا إله… pic.twitter.com/IumYbe31vl
— خالد بن طلال بن عبد العزيز ( أبو الوليد ) (@allah_cure_dede) June 7, 2025
Salah satu unggahan terakhir dengan anaknya adalah saat perayaan Idul Adha. Pangeran Al Waleed mendapat kunjungan dari kakak laki-lakinya. Pangeran Khaled pun mendoakan yang terbaik untuk anaknya yang koma.
“Aku memanggilmu, Tuhanku. Untuk menyembuhkan, memulihkan, dan mengembalikan hamba-Mu yang malang itu, Al Waleed,” tulisnya, 8 Juni 2025. (*)
