Tak hanya menghadirkan kisah cinta remaja yang menggetarkan hati, film ‘Bertaut Rindu’ juga semakin lengkap dengan kehadiran soundtrack yang menyentuh.
Lagu ‘Seiring’ yang dinyanyikan penyanyi muda Jasmine Nadya, menjadi pelengkap emosional dari film tersebut.
Kemampuan vokal dan penghayatan emosional yang tajam, didukung latar akting, membuat suaranya mampu menyampaikan nuansa halus dan reflektif dalam lirik ‘Seiring’.
“Yang pasti senang banget. Salah satu lagu aku dipakai soundtrack film ‘Bertaut Rindu’. Ini adalah lagu pertama aku yang dijadikan theme song,” jelas Jasmine Nadya, di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (5/7/2025).
| Baca Juga: Mira Lesmana Rayakan Pengalaman SMA Lewat Film ‘Rangga & Cinta’
Diciptakan dan diaransemen oleh Denny Indrajaya dan Ryan Pitna, lagu itu diproduksi Sinemart Indonesia.
“Lagu ini menjadi cerminan dari dinamika hubungan orangtua dan anak — hubungan yang sering kali tidak selaras, namun diam-diam tetap berjalan berdampingan,” terang Jasmine tentang makna lagunya.
Ia menambahkan bahwa film ini tak hanya soal cinta, tetapi juga tentang suara-suara hati anak yang sering terabaikan.
“Setiap anak punya hak atas mimpinya sendiri.Semua impian berhak dirayakan,” ujarnya.
“Jadi lewat lagu ini semoga dapat hadir sebagai perjalanan emosi yang lirih namun menggetarkan, mengajak penonton dari berbagai generasi untuk lebih saling memahami,” sambung penyanyi berusia 17 tahun ini.
| Baca Juga: Wajah Baru ‘Rangga dan Cinta’, Versi Baru dari AADC?
Jasmine juga dikenal aktif menekuni dunia musik. Ia sempat belajar biola dan gitar, serta merancang musiknya sendiri.
Debut musiknya pada 1 Desember 2023, ia merilis single ‘Butterflies’. Lagu berbahasa Inggris yang sepenuhnya ia ciptakan sendiri, di bawah arahan Sony Music.
Karya-karyanya seperti ‘Favorite Art’ juga sempat viral di Spotify dan masuk jajaran Viral 50 pada tahun 2024, menegaskan popularitasnya di kalangan pendengar muda.
Produser MGS. Fahry Fachrudin menambahkan, film ‘Bertaut Rindu’ bicara pelan, tapi dalam. “Kami ingin ‘Bertaut Rindu’ menjadi jendela buat para orangtua untuk lebih mendengar, dan buat para remaja agar tidak merasa sendirian,” ujar produser MGS. Fahry Fachrudin.
| Baca Juga: Pernah Diremehkan, Keanu Angelo Buktikan Kemampuan Akting
Ia menambahkan bahwa film ini tak hanya soal cinta, tetapi juga tentang suara-suara hati anak yang sering terabaikan.
“Setiap anak punya hak atas mimpinya sendiri. Tugas kita bukan mengarahkan mereka ke jalan yang kita pilihkan, tapi menemani mereka menemukan arah yang mereka yakini,” ujarnya.
Film ‘Bertaut Rindu’ mengisahkan Magnus (Ari Irham), seorang siswa SMA pendiam yang baru saja diterima di ITB, kampus impiannya.
Namun kebahagiaan itu tak berlangsung lama karena orang tuanya telah merancang masa depannya sendiri—kuliah di luar negeri dengan jurusan yang tak pernah ia pilih.
Magnus memilih diam, bukan karena tak punya suara, tapi karena merasa tak pernah didengarkan.
Hingga akhirnya hadir Jovanka (Adhisty Zara), siswi ceria yang tak hanya peka, tetapi juga punya empati yang mendalam. Jovanka menjadi ‘cahaya’ dalam hidup Magnus yang kelam. (*)