CNN Indonesia
Minggu, 14 Des 2025 12:20 WIB
Ilustrasi. PO Rosalia Indah menjatuhkan sanksi pemecatan terhadap sopir bus buntut aksi ngebut di bahu jalan tol dan hampir menyerempet sebuah mobil. (Tangkapan layar web rosalia-indah.co.id)
Jakarta, CNN Indonesia --
PO Rosalia Indah menjatuhkan sanksi pemecatan terhadap sopir bus buntut aksi ngebut di bahu jalan tol dan hampir menyerempet sebuah mobil.
Informasi soal sanksi pemecatan itu disampaikan melalui unggahan akun Instagram @rosaliaindah.official. Dalam unggahan itu, perusahaan turut menyampaikan permintaan maaf atas peristiwa yang terjadi.
"Perusahaan juga telah melakukan evaluasi menyeluruh dan memutuskan untuk menjatuhkan sanksi tegas sehingga pada Jumat, 12 Desember 2025 adalah hari terakhir pengemudi menjadi awak bus Rosalia Indah," demikian disampaikan dalam unggahan itu seperti dikutip Minggu (14/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masih dalam unggahan itu, PO Rosalia Indah juga menyampaikan terima kasih kepada pihak yang telah melaporkan dan membagi rekaman video peristiwa sehingga dapat segera ditindaklanjuti.
"Informasi yang disampaikan sangat membantu proses penegakan disiplin, sekaligus menjadi pembelajaran penting bagi perusahaan dan awak bus yang bertugas di lapangan," ujarnya.
Lebih lanjut, PO Rosalia Indah juga berkomitmen untuk terus menjaga kualitas layanan, meningkatkan pengawasan terhadap operasional awak bus dan memperkuat program pembinaan agar setiap perjalanan dapat berlangsung aman dan nyaman.
Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan aksi bus PO Rosalia Indah ngebut di bahu jalan tol dan hampir menyerempet sebuah mobil.
Dalam video yang direkam melalui dashcam, terlihat bus berjenis double decker tersebut ngebut dari bahu jalan untuk menyalip kendaraan lain di jalan tol.
Secara tiba-tiba, bus ini bermanuver ke jalur paling kanan. Perekam video yang berada di jalur tersebut lantas membunyikan klakson panjang lantaran khawatir dihantam bus yang ugal-ugalan ini.
Aksi manuver ini terlihat dilakukan spontan, karena sopir bus tak menyalakan lampu sein. Lampu sein baru menyala saat klakson mobil perekam berbunyi panjang karena hampir terserempet oleh bus.
"Sebelum rest area 275 A driver bus bernama Marco Suny melakukan manuver berbahaya yaitu menyalip kendaraan lain menggunakan bahu jalan dengan kecepatan tinggi. Dari bahu jalan dia memaksa mau masuk jalur paling kanan," tulis akun tersebut sebagai pembuka kronologi kejadian pada 10 Desember malam itu dikutip Jumat (12/12).
Namun, pengemudi bus justru tak terima setelah mendapat klakson panjang dari mobil penumpang tersebut. Bus itu lalu membuntuti pengemudi mobil hingga rest area 275 A, tempat ia ingin mengecas kendaraan. Pada saat itu pengemudi bus langsung turun dan marah-marah kepada pengguna mobil.
(dis/isn)

11 hours ago
6















































