Teringat Dosa Lama, Angelina Sondakh Tersentuh Pesan Film ‘Jembatan Shiratal Mustaqim’

2 hours ago 1

NYATA MEDIA — Dee Company resmi merilis trailer ‘Jembatan Shiratal Mustaqim’. Film horor drama religi ini mengangkat isu korupsi dan balasannya di akhirat.

Visual film garapan sutradara Bounty Umbara ini digarap serius, dengan proses CGI yang memakan waktu satu tahun demi menghadirkan pengalaman sinematik yang belum pernah ada di film horor Indonesia.

Seperti menampilkan visual neraka, suasana Padang Mahsyar, surga hingga jembatan Shiratal Mustaqim — jembatan paling ditakuti yang terbentang di atas neraka dan hanya bisa dilalui dengan amal dan doa keluarga.

| Baca Juga: Shah Rukh Khan Rayakan Debut Aryan, Kehadiran Larissa Bonesi Jadi Sorotan

Produser Dheeraj Kalwani menjelaskan bahwa ide film tersebut lahir dari keresahan melihat maraknya praktik korupsi di Indonesia.

“Korupsi merampas doa anak dan keluarga, hingga seseorang berjalan sendirian di Shiratal Mustaqim. Lewat film ini, penonton diajak untuk merefleksi bahwa amal saleh dan doa keluarga jauh lebih berharga daripada harta hasil korupsi,” ujar Dheeraj Kalwani saat ditemui Nyata di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (18/9/2025).

Dheeraj Kalwani sengaja mengundang Angelina Sondakh, mantan politisi yang pernah terjerat kasus korupsi untuk menonton trailer ‘Jembatan Shiratal Mustaqim’.

Kehadiran Angelina bukan sekadar sensasi, melainkan ajakan refleksi diri. Wanita yang biasa disapa Angie ini, memberikan tanggapan emosional setelah menyaksikan trailer.

| Baca Juga: Rumah Rapper D4vd Digeledah, Identitas Mayat di Mobil Terungkap

“Jujur, menonton trailer ini membuat saya merinding. Saya pernah merasakan pahitnya kesalahan di dunia,” jelas Angelina Sondakh.

“Film ini mengingatkan bahwa di akhirat pertanggungjawaban itu jauh lebih berat. Saya berharap film ini bisa jadi pengingat bagi semua orang, termasuk saya sendiri, untuk terus memperbaiki diri.”

Ingat Masa Lalu

123

Tags:
Angelina Sondakh Film Horor Jembatan Shiratal Mustaqim Korupsi

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |