Bukan Sekadar Olahraga, Ini Alasan Pilates Disukai Ibu Hamil

3 weeks ago 14

Pilates masih menjadi salah satu olahraga yang cukup digemari karena dipercaya memiliki banyak manfaat, termasuk bagi ibu hamil.

Olahraga ini berfokus pada penguatan inti tubuh, serta membantu meningkatkan fleksibilitas, keseimbangan, dan postur. Latihan pilates biasanya dilakukan dengan bantuan berbagai alat, seperti matras, reformer, cadillac, dan lainnya.

Meski tidak menekankan pada latihan angkat beban, gerakan dalam pilates tetap menimbulkan kekhawatiran tersendiri, terutama bagi ibu hamil yang berada dalam kondisi tubuh yang lebih rentan.

Menurut Rory Saroso, instruktur dengan sertifikasi Polestar Pilates Indonesia, ibu hamil tetap boleh melakukan pilates.

| Baca Juga: Deretan Seleb yang Hobi Olahraga Pilates Saat Hamil

“Ibu hamil bisa banget. Salah satu klien yang saya kenal bahkan dua minggu sebelum melahirkan masih pilates,” ujar Rory kepada Nyata, Jumat (25/7/2025).

Meskipun diperbolehkan, ibu hamil disarankan untuk memeriksakan kondisi kesehatannya terlebih dahulu. Selain itu, latihan pilates sebaiknya dilakukan di bawah pengawasan instruktur yang berpengalaman.

“Selama dokter mengizinkan, ibu hamil boleh pilates. Jadi harus dapat izin dan konsultasi dari dokternya dulu. Nantinya latihan akan disesuaikan dengan ibu hamilnya karena tidak semua latihan itu sama,” jelasnya.

Pilates memiliki banyak manfaat bagi ibu hamil. Rory menjelaskan bahwa perubahan hormon selama kehamilan menyebabkan berbagai perubahan fisik pada tubuh.

Salah satunya, posisi bayi yang berada di area inti tubuh, yang sering memicu rasa nyeri dan pegal, terutama di bagian punggung dan pinggul.

“Tubuh seorang ibu hamil akan dipersiapkan untuk proses melahirkan secara alami. Jadi otot dan sendinya akan mengendur. Nah, hal itu yang membuat ibu hamil jadi sering pegal-pegal atau sakit pinggang,” ujar.

Gerakan pilates yang berpusat pada penguatan otot dasar panggul, perut, dan punggung, akan membuat ibu hamil tetap sehat dan fit saat beraktivitas. Tidak hanya itu, gerakan pilates yang mengalir akan membantu peredaran darah jadi lebih lancar. Hal tersebut akan mencegah tubuh mudah bengkak.

“Gerakan-gerakan pilates akan membantu ibu hamil agar stay fit. Mereka akan terhindar dari sakit pinggang dan peredaran darah jadi lebih lancar sehingga kaki jadi tidak gampang bengkak,” ujarnya.

| Baca Juga: Alasan Anjasmara Pilih Yoga di Tengah Padatnya Dunia Hiburan

Head instructor Axis Pilates Surabaya itu menjelaskan, ibu hamil juga akan mendapat latihan pernapasan dengan pilates. Nantinya, hal tersebut akan membantu mereka dalam mengelola stress, kecemasan, serta persiapan untuk proses persalinan.

Selain itu, pilates yang dilakukan secara rutin akan melatih kesadaran postur tubuh. Beban di perut ibu hamil bisa menyebabkan lordosis (tulang belakang melengkung ke depan) karena kebiasaan menahan beban. Pilates yang dilakukan secara rutin akan melatih kesadaran postur tubuh sehingga kelainan tulang belakang tersebut bisa dicegah.

“Jadi akan lebih aware nih sama postur tubuh. Jadi kayak, ‘Oh iya, posturku jelek. Cara berdiri atau dudukku salah’ itu langsung sadar dan memperbaiki postur,” ujarnya. (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |