2 weeks ago
6
Ari Lasso mengumumkan akan mengembalikan uang royalti bernilai puluhan juta rupiah yang diterimanya ke Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) Wahana Musik Indonesia (WAMI).
Dia menyatakan tidak ingin memberi makan anak-anaknya dari hasil keringat musisi lain. Hal itu disampaikan melalui unggahan di Instagram pribadinya, Kamis (21/8).
“Uang yang saya terima akan saya transfer balik ke @wami.id. Saya tidak mau memberi makan anak-anak saya dari hasil keringat temen musisi lain. Ada yang tau nomor rekeningnya?,” tulisnya.
Ari juga bertanya kepada pengikutnya, bagaimana jika uangnya disumbangkan ke Yayasan Kanker Indonesia. “Gimana? Saya nurut teman-teman aja,” ujarnya.
| Baca Juga : Ari Lasso Bakal Berhenti Bahas Royalti di Instagram, Kenapa?
Seperti yang ramai diberitakan beberapa waktu belakangan, Ari Lasso dan WAMI terlibat polemik royalti.
Ari ‘menyerang’ WAMI dengan membeberkan laporan royaltinya yang hanya sebesar Rp497 ribu. Selain itu, dia juga sempat menerima laporan royalti nyasar milik orang lain.
Pihak WAMI telah mengakui kesalahannya akan kekeliruan pengiriman laporan. Sementara menyangkut nominal, mereka menjelaskan bahwa uang ratusan ribu rupiah tersebut adalah royalti susulan yang dibayarkan terlambat dari pembayaran utama. Aslinya, pelantun ‘Hampa’ itu menerima royalti mencapai Rp40 juta.
“Tapi dalam pendistribusian royalti bulan Juli, ternyata ada yang terlewat satu. Ada yang baru transfer ratusan ribu rupiah. Jadi itu namanya uang distribusi susulan,” jelas Adi Adrian selaku President Director WAMI dalam konferensi pers yang digelar Selasa (19/8).
| Baca Juga : Polemik Royalti Makin Panas, Ari Lasso Dihubungi Anggota DPR
“Saya berharap yang bersangkutan (Ari Lasso) mau mengakui dan menjelaskan nilai royalti sebenarnya yang dia terima, setidaknya dalam tujuh bulan terakhir ini, supaya tidak ada lagi kesalahan persepsi,” kata Adi lagi.
Ari Lasso sendiri sejatinya sempat ingin meminta maaf karena tidak menyadari bahwa dia menerima transferan royalti puluhan juta rupiah dari WAMI.
Namun, penyanyi berusia 52 tahun membeberkan bahwa Adi mencegahnya melakukan hal itu. Alhasil, dia pun merasa seperti diprank.
“Anda nyolong start dengan membalikkan keinginan saya minta maaf. Kena prank deh gue. Gini ya cara mainnya. Diam-diam ngumpulin wartawan. Mencegah saya minta maaf tapi diserang, seakan saya serakah,” tulis Ari di Instagram. (*)
Jangan ketinggalan berita terbaru dan kisah menarik lainnya! Ikuti @Nyata_Media di Instagram, TikTok, dan YouTube untuk update tercepat dan konten eksklusif setiap hari.
