Chris Brown Ditangkap atas Kasus Penyerangan di Kelab Malam

1 month ago 26
 Dok. Christian Vierig/Getty ImagesChris Brown ditangkap atas dugaan penyerangan. Foto: Dok. Christian Vierig/Getty Images

Penyanyi asal Amerika Serikat, Chris Brown ditangkap di The Lowry Hotel, Manchester, Inggris pada Kamis (15/5) dini hari waktu setempat. Dia didakwa atas dugaan penyerangan.

Dilansir dari laman The Sun, pelantun ‘Go Crazy’ itu memukul produser musik bernama Abe Diaw di sebuah kelab malam di London pada 2023 lalu.

Pihak kepolisian mengatakan, “seorang pria berusia 36 tahun ditangkap di sebuah hotel di Manchester sekitar pukul 02.00 pada Kamis, 15 Mei. Penangkapan tersebut terkait dengan insiden di sebuah tempat di Hanover Square pada 19 Februari 2023.”

| Baca Juga : Bintang ‘James Bond’, Joe Don Baker Meninggal di Usia 89

Dari keterangan Abe Diaw, dia mendadak lempar botol lalu dipukuli dan ditendang oleh Chris Brown tanpa alasan yang jelas saat berada di kelab sekitar pukul 03.00.

“Dia memukul kepalaku dua atau tiga kali. Lututku juga ambruk,” kisahnya.

Penyerangan itu membuatnya mengalami cedera parah hingga harus dirawat di rumah sakit. Bahkan perlu menggunakan kruk untuk berjalan.

Abe Diaw juga telah mengajukan gugatan ganti rugi sebesar USD 16 juta atau sekitar Rp262 miliar atas cedera dan kerugian akibat aksi penyerangan tersebut.

| Baca Juga : Jennifer Lopez Terluka saat Latihan untuk American Music Awards 2025

Chris Brown tiba di Manchester menggunakan jet pribadi pada Rabu (14/5) sore. Sebelum akhirnya ditangkap pada dini hari keesokannya.

Kedatangannya ke kota tersebut untuk menggelar tur konser. Dia dijadwalkan akan tampil di 10 lokasi lain lagi di Inggris pada bulan depan.

Sayangnya, karena ditangkap, tidak diketahui apakah pertunjukan akan berjalan sesuai jadwal, atau justru dibatalkan.

Chris Brown hingga saat ini masih ditahan dan diinterogasi oleh kepolisian. Rencananya dia akan disidang pada Jumat (16/5) pagi waktu Inggris. (*)

Read Entire Article
Kerja Bersama | | | |